***"Krystal, jangan bengong terus." ucap Ara menenangkan Krystal.
Kacau.
Krystal kacau.
"Kau 'kan nanti ada acara." Ingat Sena.
"Krystal!" Seru Ara.
"Aih, iya, ya." Krystal berbalik, "Aku gak bawa mobil."
"Oh, nunggu dijemput?"
Krystal mengangguk lesu. Ia mengeluarkan botol air minum dari tasnya lalu meminumnya.
"Krystal, tadi aku kakak mu di depan." Seorang murid datang.
Krystal tersenyum kecil. "Benarkah? Makasih." Ia mengambil tas nya. Ia lalu menoleh ke Ara dan Sena.
Sena dan Ara pun mengangguk. Mereka berdiri, bermaksud ingin berjalan bersama ke depan gerbang.
Sampai di depan gerbang, Krystal mencari-cari sosok Jessica, tapi ia tidak menemukan siapapun di sana. Ara dan Sena pun pamit pulang duluan menggunakan bis.
"Yak, Krystal-ah." Panggil seseorang.
Krystal berbalik dengan lambat. "Ah, Jihyun Eonnie, waeyo?"
"Kau belum pulang? Mau ikut?" Jihyun menunjuk mobilnya.
Krystal menggeleng. "Aku sudah tau motifmu, Eonnie."
Jihyun terkekeh. "Pintar sekali kau." Dia terdiam sambil menatap Krystal. "Kau habis menangis ya? Kai apakan kau?"
"Ish, apa hubungannya dengan dia?" Krystal mengerlingkan matanya.
Jihyun terkekeh lagi. "Lupakan. Kau kenapa?"
Krystal hendak membuka mulutnya, tapi suara klakson mobil menghentikannya. Krystal menengok ke arah suara dengan sebal. Siapapun dia, terlalu berlebihan.
Kai.
"Noona, kau lama sekali." Celoteh Kai dengan nada kesal. "Cepat masuk atau kutinggal."
"Ah, iya. Krystal besok kau harus cerita, awas saja kalau tidak." Jihyun mengancam seraya berjalan masuk ke mobil.
Krystal tertawa, "kita 'kan bisa kirim email, Eonnie." Ia melambaikan tangan sambil menatap Jihyun.
"Okay."
Krystal menghentikan lambaian tangannya ketika mendapati Kai sedang menatapnya. Pipinya yang naik karena tersenyum pun menurun.
"Apa?!" Dengusnya sinis.
Kai langsung mengedikkan bahu lalu menjalankan mobilnya.
Tak lama kemudian datanglah Jessica dengan cengengesan. Krystal langsung masuk ke mobil.
"Eonnie, tiket meet and greet punyaku hilang."
Jessica langsung menoleh. "WHAT? Hilang dimana?"
Krystal menggeleng dengan perlahan. "Jadi besok aku tidak bisa ikut."
"Yah, aku ikut bersedih." Jessica tersenyum lalu menjalankan mobilnya dengan perlahan.
**
"Krystal kalau kau sudah siap, cepat ke bawah!" Teriak Mom dari depan kamar.
Krystal yang sedang merias wajahnya pun menyahut, "Okay!"
Jessica muncul dari belakang. "Lama sekali."
Krystal mendengus lalu mengaca sekali lagi. "Eonnie, mataku tidak bengkak 'kan?" Tanyanya kepada Jessica.
Jessica memperhatikan mata Krystal lalu tersenyum miris dan agak meledek. "Sedikit."
"Apa boleh buat." Krystal mengedikkan bahu lalu mengambil tasnya. "Ayo."
Jessica dan Krystal langsung turun kebawah. Mereka melihat semua lampu di rumahnya sudah padam. Lalu terdengar sahutan dari mobil.
"Jangan lupa kunci pintunya ya!" Teriak Mom.
"Yea, don't worry, mom!" Balas Jessica sambil mengunci pintu.
Setelah selesai dengan urusan kunci dan semacamnya, mereka masuk ke mobil.
"Kita terlambat 3 menit." Ujar Mom seiring mobil berjalan.
**
"Congratulation!" Para hadirin menyeru di depan keluarga yang baru saja membuka restoran cepat saji.
Di antara kerumunan tersebut, Krystal berdiri sambil senyam-senyum menatap anak pertama dari keluarga itu.
"Eonnie, dia tampan sekali." Krystal sudah mengucapkan kalimat ini beberapa kali.
Jessica berusaha mengabaikan Krystal, tapi ia penasaran sekali siapa yang Krystal maksud. Anak pertama atau kedua?
Sementara itu, kerubunan orang-orang mulai menyepi.
"Yak, Krystal Jung!"
Kryatal menoleh. Ia sangat terkejut tapi langsung menyamarkan muka terkejutnya dengan senyuman.
"Hai. Kau ..." Krystal pura-pura mengingat, padahal sebenarnya ia sangat tau siapa yang ada di depannya sekarang.
"Kang Minhyuk." Ucap Minhyuk tidak sabaran. "Aku kurang tenar ya di sekolah?"
Krystal tertawa. "Mungkin aku yang pelupa." Keduanya terdiam. "Selamat ya."
Minhyuk tersenyum. "Kau suka mangga 'kan? Di sana ada kue mangga."
Krystal mengangguk semangat. "Dari mana kau tau?"
"Aku 'kan ada saat Kai ulang tahun." Minhyuk tertawa lagi. "Ayo ambil."
Krystal mengangguk lalu tersenyum. Mereka berjalan menuju meja yang berisi kue mangga. Mata Krystal berbinar saat melihat kue mangga masih tersisa banyak.
Kalau disuruh memilih antara Minhyuk atau Mangga, Krystal pasti memilih,
Mangga.
***
a.n
Late update lagii, maafin gue.
Much love ❤
151208
KAMU SEDANG MEMBACA
Your Secret? (KaiStal)
FanfictionKrystal Jung, terkenal dengan gadis yang suka berganti warna rambut dan juga parasnya yang cantik itu. Posisinya sebagai ketua keperpustakaan memaksa hari-harinya di temani oleh kesibukan bersama ketua angkatan karena sebuah proyek. Kim Kai, ketua a...