Terpaku ku melihat diam mu
Menatap sendu bayang berlalu
Seakan beban dipelupuk matamu
Masih setia dengan menunggu
Engkau absurbitas nyata bagiku
Yang mengganggu meski semu
Kian hari kian pasti hadirmu
Namun serasa maikn jauh dirimu
Entah sampai kapan malam ini sepi
Layaknya siang hari tanpa matahari
Meniupkan dinginnya angin sunyi
Yang berhembus tak tersadari
Entah sampai kapan?
Penantian ini terus berjalan
Sunyi sepi di tepi jalan
Menantikan sebuah kepastian
Akan kedatanganmukeharibaaan
KAMU SEDANG MEMBACA
Sabda Kata, Asa, Cita, dan Cinta
PoetryBangunan kata menyusun makna, meniti asa, mewujud cita, serta menumbuh cinta.