Flashback

795 38 0
                                    

~Flashback On~

Kringgg...

Bel pulang sekolah berbunyi, semua murid SMA Poesara bergegas untuk pulang. Tak beda jauh denganku, aku juga bergegas untuk pulang sambil membawa tas jinjingan berisi buku pr teman-teman untuk ku kerjakan semua.

"Yuria, gue mau cerita sama lo" ucap Putri, teman sebangku-ku.

"Kenapa Put?" tanyaku sambil kembali duduk

"Gue lagi suka sama kaka kelas"

"Ohya? Siapa?"

"Dia" jawab Putri sambil menunjuk seseorang yang lewat didepan kelas.

Kapten tim basket. Gebetanku. Disukai oleh temanku?

"Oh, kapten tim basket itu ya?"

"Iya, menurut lo gue cocok ga buat jadi pacar dia?"

"Eh? Cocok kok.."

"Oke, kalau gitu gue balik ya. Bye" ucap Putri seraya berjalan meninggalkanku sendirian di kelas.

Aku memperhatikan Putri yang berjalan keluar kelas. Rambut hitam yang dia kuncir satu berayun-ayun. Rok pendeknya memperlihatkan kulit hitamnya. Dan menurutku dia sedikit gendut dan wajahnya bulat dengan kacamata itu.

Yuria! Stop memikirkan kekurangan Putri. Dia temanmu!

Aku harus memikirkan kebahagiaan temanku satu-satunya disekolah ini. Walaupun artinya menyakiti diriku sendiri.

Aku membenarkan otakku untuk tidak berfikiran aneh-aneh dan bergegas pulang karena sekolah sudah sepi, setidaknya aku merasa aman saat sekolah sesepi ini.

Berhari-hari kemudian, ada promo eskul. Setiap ketua eskul menyebar ke kelas-kelas. Dan kelas ku sedang di datangi oleh ketua eskul mipa.

Namanya Ka Juna. Menurutku dia ganteng dan pintar, tapi tetap saja gantengan pujaan hatiku. Heheheehe

Tok..Tok..Tok..

Eh? Ngapain dia kesini?

"Sorry Jun, gue ambil alih kelas 10-2 ini ya" ucap laki-laki itu, kaka kelasku juga. Dia kapten tim basket yang disukai Putri. Gebetanku.

"Santai aja" jawab kak Juna, dia mengalah mungkin karna tak mau ribut.

"Kamu" ucap laki-laki itu sambil menunjukku. Atau mungkin ke belakangku? Refleks aku melihat kebelakang.

"Bukan! Kamu Yuria!"

"Aku? Ada apa kak?" tanyaku yang langsung dapat pelototan dari Putri

"Maju kedepan"

Aku melihat Putri yang memandangku dengan tatapan tak suka. Aku meminta izin padanya untuk menghampiri kaka kelas itu namun ia mendelikan matanya.

"Cepet!!" bentak kaka kelas itu

"Aku disini aja kak" jawabku ragu-ragu

"Aku suka sama kamu"

Deg
Tiba2 semua orang melihatku. Apa aku baru saja di tembak?

"Kamu mau gak jadi pacar aku?"

IYA KAK. MAU. AKU JUGA SUKA SAMA KAKAK!

Tapi aku menggeleng. Kaka kelas itu terlihat shock. Bukan hanya dia, tapi satu kelas ini telihat Shock.

SecondTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang