Hakuna Matata

Chapter 2

"WHATTT??!!"

Kali ini seruan kami bahkan terdengar 2 kali lebih keras dari yang sebelumnya.

"I know it's shocking,but there's something more shocking than it. Look at this." Kata Dad seraya menekan beberapa tombol (lagi) pada keyboardnya.

Lalu tampil lah hologram data diri SEBENARNYA dari pria bernama Aston Castle itu didepan kami.

"Aston Castle. Regenerasi pertama dari keluarga Castle yang ternyata merupakan salah satu bagian dari kaum Nyx,kaum penyihir ketiga terkuat di dunianya setelah kaum Thor & kaum Moirae. Almarhum ayahnya adalah penyihir terkuat dari kaum Nyx,sehingga ia mewarisi kemampuan ayahnya menjadi penyihir terkuat. Ashton juga termasuk orang yang ambisius,rakus,arogan& tak pernah mengenal kata menyesal. Baik kawan maupun lawan mengakui hal tersebut. Para petuah didunianya memberikan tantangan kepadanya untuk menemukan Hakuna Matata sebagai pembuktian & sekarang dia sedang dalam proses pencarian." Jelas Dad panjang lebar kemudian melanjutkan lagi perkataannya.

"Jika Hakuna Matata jatuh ke tangan orang yang tepat,maka kita tidak perlu mengkhawatirkan apapun karena segala sesuatunya pasti aman terkendali. Tetapi bila Hakuna Matata jatuh ke tangan orang yang salah seperti Ashton Castle maka..."

"Nasib 2 dunia dipertaruhkan." Sambung Romeo.

"Exactly! That's why we have to find Hakuna Matata before him." Sahut Dad.

 

"But how? We even don't know where's the location of Hakuna Matata." Tanya Mom.

"To find Hakuna Matata,you must look beyond what you see." Kata Dad mendadak berfilosofi.

Kami semua dibuat bingung dengan pernyataan Dad barusan. Apa maksudnya? Mengapa semuanya jadi terasa penuh dengan teka-teki?

"Kita bahas itu nanti. Sekarang,kita harus menemukan pembuat mantra pelindung lapisan pertama Hakuna Matata untuk dapat membukanya & mengamankannya dari Ashton. Tetapi sebelum itu,aku ingin memberitahukan kalian suatu hal lagi." Lanjut Dad dengan tampang seriusnya.

Lagi-lagi,dia menekan beberapa tuts keyboard visualnya. Tak lama kemudian,muncul lah gambar seorang wanita paruh baya yang-kuduga-seumuran-dengan-Mom & seorang lelaki yang mungkin sebaya dengan Romeo. Siapa lagi mereka ini?