Sungguh??

88 8 0
                                    

Tiara balik nhii.. mw lanjutin critanya, so happy reading^^
●●●●●
Hari telah mulai gelap. Aku bergegas cepat pulang agar mama tak memotong uang jajanku karena pulang terlambat.

Daniel telah menunggunya di gerbang rumahnya. Wajahnya kelihatan marah bercampur kecewa.

"daniel,sedang apa kau disini ? hari sudah gelap,cepat kau pulang."

Daniel hanya diam. Menatapku seolah ingin membunuhku. Aku cepat-cepat mundur kearah gerbang rumahku.

"mengajakku keluar dan meninggalkanku seenaknya,sejahat inikah dirimu hana ?" desis daniel menahan amarah.

Ya dirinya memang bersalah. Meninggalkan daniel demi kepentingan ego sendiri. Jadi aku hanya diam sambil menatap daniel. Tatapan minta maaf.

"kau habis dari mana hana ?" kata daniel pelan.

"aku pergi sebentar.." tak mungkin kan aku menceritakan yang sebenarnya ?
"sebentar ? SEBENTAR KATAMU ?!" teriak daniel sambil memojokkanku kepagar. Hingga posisiku terjepit dan tak bisa berkutik.

"ah iya,maafkan aku jadi lepaskan !" aku tak terima dipojokkan seperti ini. Dengan posisi daniel yang menatapku tajam.

Daniel menghela nafas kecewa. Lalu ia melepaskanku.

"baiklah,aku memaafkanmu. Aku pulang sekarang."

Aku langsung bergegas masuk rumah. Tapi kenapa rumahnya keliatan sepi ? dan kenapa pintunya terkunci ?

Sms datang,sms datang~

"maaf sayang,mama lupa bilang ke kamu,mama sedang dirumah nenek dan baru pulang besok. Untuk sekarang kau menginap dulu dirumah teman ya sayang. Peluk hangat dari mama."

Peluk hangat kakimu. !

Aku segera mengsms yeshika. Dan tuhan,kenapa hari ini aku sial sekali ? hpku lowbat dan sekarang ia terkunci !

Ah,daniel ! hanya dia penolongku saat ini.
Aku langsung berlari. Berharap daniel terkejar. Aku berlari menuju halte terdekat.

Kumohon tuhan,hanya dia malaikat pelindungku sekaligus malaikat penyiksaku.

Dengan nafas yang masih terputus-putus,aku sudah berada dihadapan daniel. Ya daniel masih menunggu bis.

"kenapa kau kesini ?" nadanya masih terdengar marah.

"ak-aku terkunci...."

.....

........

Akhirnya aku sampai di apartemen daniel.

Hwaa ini pertama kalinya aku menginap diapartemen laki-laki seumuran dengannya ><

"silahkan masuk. Kali ini semua sudah bersih." Kata daniel datar.

Aku lalu mengikuti daniel seperti anak kucing.

"miaawwww" kyaaa kawaiiii >< kucing daniel datang menyambut daniel pulang >< sungguh aku terharu hingga ingin meneteskan air mata.

"aku pulang hana." Kata daniel sambil mengelus kepala kucing yang ternyata sungguhan diberi nama sama seperti namaku-_-
Ya daniel benar,apartemen ini begitu bersih dan rapi. Yaa walau tidak rapi-rapi banget-_-

"kau mau mandi duluan ?" kata daniel sambil menyerahkan handuk dan kaos miliknya.

"ya,tapi aku akan pakai baju ini saja." Hwaaa jika aku memakai kaos milik daniel,aku akan berubah menjadi gadis mesum ><

Daniel menatapnya galak.

"tidak,ini pakai baju ini. Kau tidak akan bisa tidur dengan baju lengan panjang seperti itu." Lalu daniel pergi kedapur.

Hana First Love StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang