KESEPAKATAN?

170 11 0
                                    

Haayy.. saya balik lagi, maaf kalau saya tidak sempat buat cerita nya soalnya hari senin udah mulai ulangan jadi megang HPnya di batas.
Lgsung Chapter 3 aja deh. Happy reading ^_^

~~~~~~~

Kata lelaki itu serasa bisa membaca pikirannya. Ya sinar matanya menunjukkan bahwa dia merasa geli akan sikap kewaspadaanku.

"humh,namaku hana,senang berkenalan denganmu Daniel"

"yasudah,ayo aku naik motor kesini."

Motor ? aaaa aku lupa bahwa aku ada phobia tersendiri yang menyebabkan aku takut naik motor><

"kenapa ? ayo cepat pulang !" lelaki itu kemudian meninggalkan dirinya yang masih terpaku.
Ok aku menyerah. Selama perjalanan ku pegang erat punggung Daniel dan memejamkan mata. Berdoa. Dan entah Daniel sedang terburu-buru atau sedang mau menjaili diriku,Daniel mempacu gas motornya hingga aku makin kencang memeluk pinggang Daniel dan makin keras berdoa seperti pendeta yang sedang mengeluarkan iblis di dalam tubuh seseorang.xD

akhirnya doaku terkabul. Aku sampai dirumah tercinta dengan selamat. Yaa kukira aku sudah mati dan sedang dalam perjalanan ke surga.

"hana bsok pagi kau berangkat denganku lagi ya !" perintah lelaki yang bernama Daniel itu.

"TIDAK AKAN !!" sungguh aku tak ingin menaiki motor itu terlebih dengannya !.

kututup pintu dengan kencang sehingga aku yakin,mama pasti akan menyemprotnya dengan nasehat yang beribu ribu lembar lamanya. Dan aku agak merasa bersalah juga,karna tidak mengucapkan terima kasih kepada Daniel.

Ahh reyhan.. yaa aku benci mengakuinya,bahwa reyhan adalah cinta pertamaku,

dan juga yang membuatmu nangis pertama kali hana.

sambung hatiku seakan mengejek. kututup mataku secara perlahan,mencoba

menghapus memori tentang reyhan.semua tentangnya

"HANA TUKANG TIDUR BANGUUUUUUUNNNNNNNN !!!!!!!!!!!"

Tuhan cobaan apa lagi yang kau berikan ?

Ketika aku membuka mata yang terasa berat,kulihat Daniel dengan mulutnya yang hampir berbentuk O karna terus menyuruhku bangun. Akupun melirik jam alarm dan astaga baru jam 6 pagi !! jam berapa Daniel datang kerumahku ?

"hey,kenapa masih bengong ? ayo cepat bangun ! mandi lalu cepat turun,bibi sedang menyiapkan sarapan bersama papamu." Ucap Daniel seraya hendak turun dari ranjangku. Wajahnya terlihat puas sekali karna sudah membangunkanku dari mimpi yang indah.

"lalu apa pedulimu ? sudah aku mau tidur lagi !"

"tidur lagi ? jika kau berani saja menutup matamu,aku akan langsung menciummu !"

"coba saja kalau berani !"

Kututup mataku,dan sungguh tak kuduga,jika aku tak segera membuka mataku dan mendorong Daniel,mungkin dia sudah mencuri ciuman pertamaku. Dasar maniak cabul !!

"ya ya baiklah aku akan mandi ! puas ?"

"tidak terlalu,jika kau mengizinkanku membantumu menggosok punggungmu lalu-"
"TIDAK TERIMA KASIH !"

Bisa kudengar tawa yang meledak dimulut Daniel. Dan mengapa dia bisa masuk kerumah ini ? ahh aku lupa bahwa dia adalah malaikat yang dikirim oleh tuhan.tapi bukan untuk mencabut nyawaku,lebih tepat dikatakan menyiksaku !

Selesai mandi aku langsung memakai seragam,lalu turun dan ikut sarapan di meja makan.disana kulihat Daniel sedang bercengkrama bersama papa dan mama.

Hana First Love StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang