bab 8 : kali terakhir

221 12 0
                                    

Bab 8 : kali terakhir ( short chapter ) it's gonna be a short chapter but could you imagine if this would be happen on you ?! For me , perghh it's so creepy ~~

abang , nanti tolong belikan adik air kelapa dekat pak Samad , eh !! " pesanku sebelum abangku berangkat pergi ke kerja . Harini selasa . Harini juga ada pasar malam dekat pekan . Tapi, aku tak menyangka bahawa ini akan jadi hari yang terakhir untuk aku memesan sesuatu dekat abang sebelum dia keluar rumah .

" yela ..tapi mana duitnya ? Ingat free ke pak Samad nak kasi ?!! "
Gurau abang .

" alaa ..gunalah duit abang dulu ..nanti orang ganti la ! " rungutku .

Abang tetap berkeras . Dia tersenyum . Tangannya pula menunjukkan isyarat minta duit . Aku membentakkan kaki dan segera ke bilik .
Aku capai tabungku dibawah katil dan ambil duit rm 1 .

" nah ! " aku suakan duit rm 1 itu dekat abang yang dah start duduk atas motor .

" aik , satu ja ? Untuk abang ? "

" nak , belilah sendiri !!! " bentakku . Aku berpeluk tubuh . Mulut dah muncung sedepa .

" ala alaa..nah ambik balik . Abang belanja . " abang menyua balik duit rm 1 itu kepadaku .

" taknak !!!! " aku merajuk lagi .

Abang capai tangan aku . Dia berkeras memulangkan duit aku . Enjin motor dihidupkan dan abang berlalu pergi meninggalkan aku terpinga - pinga merajuk dekat depan rumah . Budak 8 tahun , tahu apa la sangat .
Tapi budak zaman sekarang lain , terpengaruh dengan drama dekat tv time maghrib tu . Haishh..

.
.
.

.
.
.

Jam menunjukkan pukul 6:32 petang . Abang aku patut dah sampai rumah . Mungkin dia singgah pasar malam untuk beli apa yang aku pesan pagi tadi .

" adik , pergi mandi cepat ! " laung ibu dari dapur . Aku segera mencapai tuala dan pergi mandi seperti yang disuruh .

.
.
.

Lagi sekali aku tengok jam di dinding . Pukul 7:23 malam . Abang masih tak balik lagi . Sebaik saja azan maghrib berkumandang , aku segera mengambil wudhuk dan menunaikan solat maghrib . Seusai itu , aku ke dapur untuk makan malam .

" abang , dah call si hafiz tu ? Sampai sekarang tak balik lagi . " ujar ibu pada ayah .

" dia OT la tu .. Sabarlah ..nanti dia balik " balas ayah .

Selepas makan dan membuat kerja sekolah , aku duduk diluar rumah menunggu abang balik . Dah nak dekat pukul 10 malam .

Selang beberapa minit aku termenung ,

" dik ... "

Aku tersedar dari lamunan .

" abang !!! " panggilku . Baju abang aku tengok dah koyak sikit . Muka abang pun dah lain macam .

" lambatnya abang balik . "

Abang hanya tersenyum . Dia duduk disebelahku .

" sorry , dik . Air kelapa abang tak sempat beli . "

" takpa lah ..nanti boleh beli lain . " ujarku .

" adik .. "

" ya.. "

" adik , ingat pesan abang ..jangan ingkar cakap ibu dengan ayah ! Belajar rajin - rajin buat dorang bangga dengan adik , tau " pesan abang . Aku hanya mengangguk pelik . Abang usap pula rambut aku .

" adik pergi tidur la . "

Aku bingkas bangun dan masuk ke bilik . Aku ucap selamat malam pada abang .

Abang balas ..

" selamat ..tinggal "

Aku hiraukan .mungkin salah dengar sebab aku mengantuk sangat .

.
.
.
    

.
.
.

" adik , bangun . Kita pergi hospital " kejut ibu . Aku bangun dengan mamai .

" buat apa pergi hospital ? " soalku . Ibu dengan ayah diam dalam kereta . Ibu nampak sedih .

Setelah 15 minit , kami sampai di hospital . Kami sampai di satu bilik . Bilik mayat .

Aku nampak tubuh abang terbaring kaku . Dengan calar balar di badan , luka teruk di muka .

" kenapa dengan abang , yah ? " soalku semula .

" abang dah takda , dik " jawab ayah . Aku terkejut . Reaksiku tak banyak sebab aku kurang faham .

Keesokannya , majlis pengebumian diadakan. Aku kucup wajah abang lembut sebelum dikapankan .

Lepas mayat abang dikebumi . Kami pulang . Aku pandang sekilas kubur abang . Seraya , aku mengingati semula apa yang terjadi . Pesan abang dan ucapan selamat....tinggal abang . Aku kira mimpi . Rupanya realiti .

Lepas aku naik kereta , aku pandang lagi kubur abang diluar tingkap . Pada masa yang sama , aku nampak ' abang ' lambai tangan padaku . Dia berdiri dibawah pokok disebelah kuburnya . Dia tersenyum . Aku balas senyumannya . Siapa itu ?


Sedekahkan Al - Fatihah kepada mereka yang telah pergi
Juga kepada saudara - saudari islam kita yang jauh nun di Sana . :'))
Semoga mereka tenang berada disisi Allah .

#SerammstoryWhere stories live. Discover now