6

95 7 0
                                    

Hari ini masuk sekolah..
semangat yaaaa...:-D
Badanku terasa berat banget..
Mungkin karna cuman makan tidur selama liburan..
.
.
.
.

Hari ini adalah hari minggu, waktu untuk bermalas-malasan bagian sebagian orang termasuk Billa. Dia baru bangun tidur jam 10 pagi, itupun karena telfonnya berdering tiada henti.

"hmm.. hallo" ucap bilang dengan muka bantal dan mata masih terpejam.

"hy.. Billa nanti sore kita main ke danau biasa yuk" ajak seseorang disebrang sana dengan antusias

"males ah... aku pengen tiduran dirumah aja" kini billa sedang duduk di tempat tidurnya.

"yaaahh.. pliiiiss.. aku pengen cerita soal perasaan aku sekarang nih" bujuk Mike.

deg..

"perasaan dia sekarang?? jangan-jangan dia mau nembak aku??" gumam Billa dalam hati.

"hmmm... iya oke. Jam berapa??" tanya billa sambil senyum-senyum.

"jam 3, aku tunggu di tempat biasa yaa.."

"iya"

"jangan telat"

"iya"

"jangan lupa izin mama"

"iya"

"kalau jalan hati-hati"

"iyaaaa.. bawel" jawab billa lalu memutuskan sambungan telfon.

***

Sore ini Billa bersiap untuk memenuhi janjinya kepada Mike. Billa kini memakai t-shirt berwarna pink soft dan celana jeans panjang, bajunya ia masukkan. Rambut panjangnya ia gerai begitu saja, tak lupa memakai bando pita berwarna senada dengan bajunya.

"aku siap" ujarnya sambil mengedipkan sebelah matanya di depan cermin.

"kira-kira Mike mau ngomong apa ya?? bener gak sih kalau dia mau nembak??"

tiba-tiba telfon genggam billa bergetar. Sms dari Mike.

Mike: Billa kamu udah OTW belum??

Billa: iya sabaar..

Mike: buruan dong.. aku udah jamuran nih..

Billa: haha.. iya..iya:-D

Mike: jangan berangkat sendiri, kaki mu masih belum boleh di paksa berjalan.

Billa: haha.. baiklah Mike.

***

Billa melajukan sepedanya dengan kecepatan sedang. ia lebih memilih menggunakan sepeda karena bisa sekalian olahraga sore.

Di dekat danau Billa melihat motor Mike sudah terparkir. Billa segera berlari kecil kearah dermaga tempat Mike menunggu.

"hy.. maaf aku telat" ujar Billa yang sedang berdiri dibelakang Mike.

"ya, tak apa. Duduklah disini. banyak hal yang ingin kukataka." jawab Mike dengan suara yang lembut dan senyum samar di wajahnya.

Billa duduk disamping Mike setelah sebelumnya mengangguk.

"Bagaimana kaki mu??" tanya Mike mengawali perbincangan.

"sudah baik, tadi aku naik sepeda kesini. hehe.." jawab Billa dengan cengiran khasnya.

"kamu memang susah di bilangin. tau gitu aku jemput" Jawab Mike sambil mengacak pelan rambut Billa.

"kaki ku sudah baik Mike. tidak terasa sakit lagi kok" ujar Billa meyakinkan.

"hah.. terserak kau sajalah." jawab Mike pasrah.

Sedetik kemudian hening. Billa memperhatikan lekuk wajah Mike yang kini sedang tersenyum menghadap danau. Sepertinya pria itu sedang bahagia. Senyuman Mike membuat Billa ikut tersenyum seolah bisa merasakan apa yang sedang dirasakan oleh Mike.

"tempat ini masih sama seperti saat kita SMP dulu" ujar Billa memecahkan keheningan.
"yang berbeda hanyalah rumah kecil disana,, seingatku dulu tidak ada" tambahnya lagi.

"yaa.. masih nyaman dan sejuk, ditambah.." ujar Mike menggantungkan omongannya. Billa menyipitkan matanya bingung.
"Ditambah kau ada disampingku saat ini." tambah Mike.

Tak ada jawaban dari Billa, ia hanya tersenyum penuh arti.

"tadi kau bilang ada yang ingin kau katakan. apa??" ujar billa sesaat kemudian.

Mike tersenyum lebar
"saat ini ada orang yang akan mengisi hariku yang kosong.."

"Maksudmu.?" tanya Billa bingung.

"aku sudah memiliki pacar.. Tasya namanya." Jawab Mike sumringah.

ternyata Billa salah menduga. kini hatinya terasa perti ditusuk pisau tumpul. Sakit tapi tak sekalian mati.

haha.. patah hati..
jangan lupa vomentnya yaaa...


JUST FRIEND WITH YOUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang