Lost

4.6K 377 5
                                        


"HANBIN HYUNG HILANG..."
Pekik salah satu namja dari arah kamar hanbin, sepertinya itu suara Jinyeong karena sekarang Jinyeong tak ada di ruangan tengah bersama yang lain...

Jinhwan dan yang lainnya berhambur kearah sumber suara dan terbelalak kaget saat melihat tempat tidur yang seharusnya di tempati ketua mereka itu kosong, tidak ada hanbin di sana...

"Kau sudah cari di seluruh tempat??" Tanya Yunhyeong panik

"Aku sudah mencarinya kemana mana sebelum berteriak.." ucap Jinyeong yak kalah panik...

"ASTAGA KIM HANBIN..." Teriak Jinhwan sekencang kencangnya berharap sang empunya nama menyahuti panggilannya, namun itu sia sia saja karena hanbin benar benar tak ada di tempat itu sekarang....

"Arrghh" erang Jinhwan frustasi lalu memijit mijit pelipisnya yang terasa berdenyut akibat kejadian buruk yang berturut turut terjadi seharian ini.... "Kemana dia pergi dengan suhu tubuh sepanas itu..." Tambahnya lalu mengusap wajahnya kasar.. Jelas terlihat raut kekhawatiran pada wajah teduhnya Jinhwan...

"Aku akan menghubungi Yang PD-nim, dia harus tau tentang ini... Ini bukan lagi hanya masalah kita, ini menyangkut pihak perusahaan juga..." Donghyuk bergegas mengambil benda segi empat miliknya, memainkannya sebentar lalu menempelkannya di kuping untuk memulai panggilan...

"Tenang lah hyung... Kita akan mencarinya bersama, dia pasti baik baik saja..." ucap Bobby berusaha menenangkan Jinhwan yang jelas semakin kacau, satu masalah baru saja selesai dan masalah lainnya muncul tanpa memberi jeda untuk hanya sekedar merasa lega....

"Ini semua salahku... Dia pasti mendengar perdebatan kita dan semakin tertekan karena itu... Ahhh kalau saja tadi aku tidak meminta untuk berbicara, kalau saja tadi aku berbicara langsung tanpa berbelit mungkin kalian tidak akan terpancing emosi dan menimbulkan perdebatan tadi... Kalau saja aku menyadari kekacauan ini akan mengganggu tidurnya dia tidak akan pergi dan menghilang.... Aku bodoohh.. Aku tidak berarti di sini, sama sekali tidaaakk..." Jinhwan semakin tertunduk meredam tangisannya agar tidak mengundang tangisan yang lainnya... Tapi itu sia sia karena nyatanya semua anggota di sana menangis LAGI.... Suasana semakin pilu karena tangisan Jinhwan yang benar benar terdengar menyesakan di relung hati setiap orang yang mendengarnya....

Keadaan tiba tiba saja panik saat namja mungil itu beranjak dari posisinya terburu buru lalu keluar meninggalkan mereka bertujuh yang masih sibuk dengan kesedihannya..

"HYUNG... JINHWAN HYUUNG.." teriak mereka serempak namun tak sama sekali di perdulikan jinhwan "KAU MAU KEMANA??" mereka berlari menyusul anggota tertua itu setelah namja itu benar benar jauh meninggalkan pintu dan berlari menelusuri jalanan sepi Seoul... Ayolahh... Ini masih pagi, mana ada orang yang mau beranjak dari tempat tidurnya sepagi ini apalagi saat udara begitu dingin dan mencekam, sepertinya salju akan segera turun hari ini... Sialnya Jinhwan hanya memakai kaus tangan panjang tipis dan celana jeans yang ia kenakan semalam tanpa memakai jaket ataupun mantel untuk sekedar menghangatkan tubuh kurusnya itu...

"Hanbin... Kau di mana??" gumam Jinhwan yang mulai menggigil kedinginan, sial benar benar sial....

***

#Jinhwan pov#

Aku mengeratkan kedua tanganku untuk menetralisir udara dingin yang perlahan menusuk membekukan seluruh syaraf sadar yang ada di dalam tubuhku... Ini konyol.. Namja kurus kecil sepertiku keluar rumah tanpa memakai jaket ataupun mantel, bahkan baju yang ku kenakan sekarang masih sama seperti semalam... Kekhawatiran tentang hanbin meraja lela mengambil kewarasanku.... "Hanbin kau dimana??" gumamku seraya menggigil kedinginan...

Aku berjalan menelusuri jalanan seoul yang mulai di hujani butiran salju dingin... Ini salju pertama, tapi kenangan yang tercipta hanya kenangan pahit memilukan... Putihnya salju yang turun menerpa kulit putih susu Jinhwan terasa hitam dan pekat bagi namja blonde itu...

Ingatan bodohnya kembali menelaah memori yang terlukis di masa lalu sebelum hari hari kelam ini terjadi...

#Flash back#

"Junheo-yaa... Kembalikan celana dalam ku..!!." pekik hanbin dengan suara cemprengnya

"Kapan aku mengambilnya?? Auuuh jinjaa" Ucap junheo yang masih dengan nada nya yang di buat buat...

"Kembalikaaaaann..." Hanbin salto menuju tempat junheo lalu menyerangnya tanpa ampun...

Tawa kami pecah kala itu, benar benar Hanbin dan junheo yang kami kenal... dia bukan karisma leader kami... Bukan haha

"Ekheeem" suara berat orang yang kami segani selama ini terdengar menggema di seisi dorm....

"Yang PD-nim..." Ucap kami serempak seraya menundukan tubuh sembilan puluh derajat, hormat....

"Selamat sore anak anak... Kami akan mendebutkan kalian segera..."

Perkataannya sontak membuat kami terkejut, pasalnya setelah kalah dalam kompetisi WIN yang harus berakhir dengan Winner sebagai pemenangnya, kami sudah kehilangan harapan untuk menjadi idola... Tapi perkataannya tadi sukses membuat kupu kupu bahagia di dalam perut kami berterbangan menanggapi rasa bahagia yang meluap ini....

"Tapi... Hanya ada tiga anggota yang sudah kami tetapkan sebagai member team iKON yang akan debut nanti yaitu Hanbin (B.I), Jiwon (bobby) dan juga... Jinhwan... Kami menutuskan mengambil tujuh anggota di dalam grup baru ini... Dan yang paling penting dalam pembahasan kali ini adalah adanya tiga anggota baru yang akan ikut bersaing merebutkan empat tempat yang tersisa untuk bergabung menjadi iKON..."

Mereka semua semakin membulatkan mata mendengar penuturan laki laki paruh baya yang penuh dengan tatapan kewibawaannya itu...

"Kau ingin menpermainkan kami??" hanbin tersulut emosi

"Itu terserah kalian... Aku sudah memberi kalian kesempatan untuk mengejar mimpi kalian..."

Seluruh anggota team B tertunduk...

"Baiklah... Kami akan melakukannya" ungkap bobby sontak kami terkejut tak percaya namun bobby perlahan mendekati ketiga orang yang lelaki paruh baya itu sebuy aebagai anggota baru team kami...

"Selamat datang di team kami... Aku harap kalian bisa bekerja sama dengan kami..." kulihat bobby memberikan senyumnya...


#flasback off#

Dari sejak saat itu, Hanbin memang sering menghabiskan waktu di ruang musik untuk menyelesaikan lagu dan mengaramsmen ulang... Dan mungkin sekarang ia lelah dengan semua tanggung jawab nya... Kemana lagi aku harua mencarinya....

***tbc


Can we fly together? [iKON]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang