"Aku mencintaimu setulus hati mita "
suara lembut yang aku dengar dari wajah yang sangat tampan membuatku terdiam sejenak lalu, diapun menggenggam tanganku melewati rumput-rumput yang hijau , dengan di temani kicauan burung ,bunga-bunga yang ada di sekitar ku di tambah dengan cahaya matahari yang membuat suasana semakin romantis sampai saat....
"kring .. kring " suara alaram yang sangat kencang"ehhhhkkhhhhhhh, brisik sekali , padahal aku sedang memimpikan pria yang tampan "
"huffftttt" helaian nafas panjang yang bisa aku lakukan di kala kekesalan yang sedang melanda, aku pun terbangun dengan mata yang sedikit terpejam aku bangkit dari tempat tidurku, perlahan aku berjalan menuju kamar mandi yang tidak jauh dari tempat tidur ku..
Hari ini keluarga kami sedang memepersiapkan barang-barang karna kami akan ke luar kota, meningglakan rumas masa kecil ku dengan penuh sejuta kenangan yang indah ..
Tin.. tin...
Aku langsung melihat jendela dari kamar ku, ternyata ayah membunyikan klakson mobil nya, dengan tergesa aku bawa barang-barang ku menuruni anak tangga rumahku menuju ke luar aku pun langsung meletak kan barang-barang ku di garasi mobil dan aku pun segera masuk dalam mobil
"Mita selalu lama" ujar mama
" hheeh maaf ma " dengan senyuman sumringan
" Pa kita kemana ? kenapa kok gak netap aja di jakarta? "
"Kita akan ke bandung ayah punya proyek di sana, kamu bakalan suka di sana"Saat mobil berjalan perlahan meningglakan rumah, air mata yang dapat aku teteskan. Meningglakan sejumlah kenangan kecerian bersama keluarga dan sahabat yang perna aku lalui, berat rasanya tapi, aku harus menajali semua ini karna orang tua ku. Aku nikmati pemandangan yang ada di sekeliling ku,gedung yang menjulang tinggi , kemacetan dan taman yang akan aku rindukan saat meninggalakn kota ini. Saat sedang kulewati nya aku merasa letih mata ku pun terpejam dengan perlahan dan tanpa aku sadari aku tertidur....
Buk.. buk.. buk..
Suara yang sangat kencang itu pun membuat ku terbangun sedikit demi sedikit aku buka mata ku yang masih sangat mengantuk. Berat rasanya saat aku membuka mata ku..
Saat ku buka kelopak mata ku aku melihat jam tepat di depan ku, dan menunjukkan pukul 1 sontak aku terbangun dan ternyata aku berada di sebuah kamar. Perlahan aku turunkan kaki ku berjalan menuju teras yang ada di depan kamar ku, hembusan angin yang menyentuh tubuh ku, membelai rambut ku membuat aku merasa nyaman dengan suasana yang amat sejuk, sampai saat bunyi yang membangunkan ku, terdengar kembali saat aku lihat di samping kanan ku ternyata ada tukang yang memperbaiki rumah sebelah yang berada dekat dengan rumah yang aku tempati. Saat aku meliahat ke bawah mama sedang mengangkat barang-barang dengan dibantu oleh 1 orang perempuan, aku langsung keluar dari kamar itu aku turuni anak tangga dan keluar rumah.
"Mita" spontan mita menoleh ternyata papa memanggil........
"Eh papa, pah ini ruma baru kita"?
"Iya, mita suka?"
Belum sempat menjawab tiba- tiba mama datang..
"Mita, sudah bangun sayang" mama menciumi pipi ku, mita hanya tersenyum
"Mita barang-barang kamu masih ada di luar sana beres-beres dulu "
"Iya ma"...***
Ternyata saat di perjalanan aku tertidur karna papa tidak ingin membangunkan diriku papa mengangkat ku ke kamar ku*****
Aku langsung mengambil barang ku dan mengangkat nya ke atas menuju kamar baru ku saat aku sedang menata fotoku aku melihat sebuah buku di kardus yang ku bawa tadi, aku langsung mengambil nya dan ternyata buku itu adalah hadiah dari papa waktu ulang tahun ku yang ke 17 tahun..Angin yang dingin memasuki kamar ku membuat ku merasa nyaman aku membawa buku itu dan aku langsung menuju ke teras kamar ku, angin yang sejuk dengan jatuh nya rintikan hujan membuat ku merasa damai, tenang seperti semua beban hilang begitu saja,aku hanya tesenyum dan ku hembuskan nafasku agar aku merasa jauh lebih nyaman aku membuka buku yang aku bawa dan di dalam nya terdapat sebuah surat
"Mita selamat ulang tahun yang ke 17 ya sayang, semoga di umur yang ke 17 ini mita makin sayang sama mama dan papa dan semoga apa yang di harapkan oleh mita segera mita capai , buku harian ini akan menjadi teman curhat mita, maaf papa jarang ada waktu buat mita, tapi papa melakukan ini untuk mita
Ttd
" Papa"Aku tersenyum melihat surat yang papa berikan pada ku, saat itu juga aku menyayangi buku yang di beri papa, meski waktu itu aku sempat tidak suka, benar kata papa buku ini akan menjadi teman mita, teman yang setia buat mita
Yang akan menjaga rahasia mita..****
Nama ku mita ratnasari biasa di panggil mita..
Hari ini tangal 13 bulan septempber aku pindah ke rumah baru ku terletak di bandung, hal ini di karenakan papa ada pekerjaan di bandung...
Rumah ku dekat dengan perkebunan teh aku 2 bersaudara
Aku anak bungsu kakak ku bernama adit
Kak adit kuliah di universitas negeri di Bandung kak adit jarang pulang ke rumah mungkin karna sibuk, hari ini aku mulai menyukai rumah baru ku dan mulai menyukai hadiah ayah 1 tahun yang lalu yaitu buku harian, besok aku akan memasuki sekolah baru dan akan memiliki teman baru, dan hari ini aku mulai mencintai kehidupan baru ku....
KAMU SEDANG MEMBACA
Lantai X-4
HorrorLingkungan yang baru membuat nya membantu mengungkapkan kematian siswi beberapa tahun lalu yang membawa nya ke cinta sejati Namun terungkap nya kematian siswi tersebut membuat dani merasakan sedih yang mendalam.... Saat itu wajah nya bersinar deng...