Baby Don't Cry

lagi lagi

1 jam kemudian, aku dan sohyun sampai di tempat tujuan kami. Disini sangat ramai. Semua nya sudah menyambut kami,

"Dyo hyung !!!"
Teriak seorang anak yang berlari ke arah ku

"Aaah, mark , aku sangat merindukan mu!"

#ya anak itu adalah mark. Di panti asuhan ini , mark yang paling dekat dengan ku. Mark kehilangan keluarga nya saat umur nya 2 tahun. Berati itu sekitar 3 tahun yang lalu. Keluara mark meninggal dalam suatu kecelakaan, karena itu, saat ini dia tinggal di sini, di panti asuhan ini.

"Aah, mark "
Ucap ku sambil memeluk dan menggendong nya
"Hey mark "
"Hai sohyun , apa kalian datang untuk menemui ku?"
Tanya mark pada kami

"Ya, kami kesini untuk bertemu kalian semua, adik adik ku "
Ucap ku

Aku sudah kemari sejak lama, aku kenal irene juga dari sini, panti asuhan ini dipenuhi malaikat tanpa sayap. Dengan kemari aku jadi merasa bahagia. Aku jadi merasa bahwa aku masih lebih beruntung

"Dyo, dyo apa itu kamu?"
Ucap seorang gadis cantik yang membawa tongkat kesayangan nya , itu untuk menuntun jalan nya,

"Ireneeeee"
Teriak sohyun yang berlari ke arah irene

Ya, irene berasal dari panti asuhan ini, mungkin sudah 20 thun dia tinggal di sini. Karena itu lah kakak ku melarang aku bersamanya. Kakak bilang aku hrus mendapatkan gadis dari keluarga yang jelas asal usul nya

"So hyun?"
Tanya irene kebingungan

"Iya, aku Sohyun, lama sekali kita tidak bertemu!"
"Hahaha, iya, terakhir kali jika tidak salah 3 bulan yang lalu ya"
"Iyaa , aku sangat merin"
"Sudah lah, kau sangat berlebiham sohyun, kau bisa datang kpan saja jika kau "
Sahut ku yang memotong ucapan sohyun.

"Iya, itu benar"
Jawab irene

"Aku sibuk irene , kau tau itu kan?"
Ucao sohyun dengan nada tawa

"Hahaha iya iyaa"
Jawab irene

Selalu saja, saat aku dan irene sedang bercanda, selalu ad saja hal yang mengganggu? Kenpa ,? Kenapa????

"Do kyungsooooooo"
Ucap pria yang tiba tiba berada di blakang ku, sontak aku dan sohyun menjadi ketakutan,

"Apa yang hrus kita lakukan dyo?"
Tanya sohyun
"Aku juga tidak tau"
Ucap ku.
Pria itu terus melihat ku dengan tatapan tajam nya, terus menerus hingga membuat kaki ku gemetar