Waktu menunjukan pukul 05:45 kedua gadis cantik ini sudah siap dengan seragamnya.
(Nama kamu) dengan seragam rapih dan rambut yang ia biarkan tergerai.
Dianty dengan seragam rapih dan hijab putih bersih.
Mengapa ada dianty? Setelah acara curcol ala mereka dianty memutuskan untuk menginap dirumah (nama kamu).
Jadi, setelah selesai dengan topik yang dibicarakan dianty dan (nama kamu) bergegas kerumah dianty untuk mengambil seragam dan perlengkapan sekolah nya.
"Heh.. kunyuk gak usah lama- lama dandan nya. Nanti kita telat" tegur dianty kepada (nama kamu) yang sibuk didepan cermin merapihkan rambut nya.
"Telat? Astoge gue gak habis pikir sama lo dant, datang kesekolah pagi- pagi banget mau ngapain coba!?" (Nama kamu) menatap dianty malas lalu berjalan kearah pintu tepat dianty berada.
"Gue kan anak rajin gak kek lo" ketus dianty lalau pergi menuju ruang makan
(Nama kamu) menggerutu sambil mengikuti langkah dianty menuju ruang makan.
Ting..
'Weh nam.. berangkat ama siapa lau?' Intan 05:45
'Sama dianty semalem dia nginep dirumah gue' (nama kamu) 05:46
'Oh oke. Gue tunggu kantin yo.. gue mau ngomong!' Intan 05:47
Setelah menghabis kan sarapanya, mereka langsung berangkat menaiki mobil yang sudah disiapkan khusus untuk mengantar jemput (nama kamu).
"Eh kucrutt!!! Gue kok gak pernah liat arif jemput lo lagi" dianty bertanya kepada (nama kamu) yang kini sedang memainkan hp nya.
"Emang arif siapa gue?" Tanya (nama kamu) balik sambil memasukan hp nya kesaku seragamnya
"maksudnya?" Dianty menatap (nama kamu) tak mengerti.
"End" singkat (nama kamu)
"Ohhhh astoge demi apeh lo????" Dianty mulai histeris
"Demi cinta ku pada muuuuuu" (nama kamu) menatap dianty dengan gemas
"Kok.."
"Nanti gue ceritain. buruan turun loh kamvrett!!"
(Nama kamu) memotong perkataan dianty karena mereka sudah sampe disekolah nya.
Dianty memberengut sebal. Lalu, mengikuti langkah (nama kamu) menuju kantin
"Heh anak monyet!! Lo tadi udah makan masa lo mau makan lagi" dianty yang memang dasar nya sudah sebal dengan (nama kamu) menceplas ceploskan omongan nya.
"Heh!! Ngomong jorok!" (Nama kamu) berbicara sambil menengok dianty memperlihat kan tatapan tajamnya.
Sedangkan dianty hanya nyengir. Karena ia tau kali ini ia salah.
"Oiittt!!!" Dari meja kantin paling pojok intan berteriak sambil melambai- lambaikan tanganya.
(Nama kamu) dan dianty pun menghampiri intan yang sepertinya makanan nya baru saja diantarkan.
"Mau ngomong apa ntan" tanya (nama kamu)
"A.."
"Arif? Udah pegat gue ama dia!" Potong (nama kamu) cepat sambil mencomot batagor milik intan
"APA!!!!" teriak intan kaget
"Berisik bego!!!!" Dianty mendelik kearah intan.
"Ya gitu. Gue liat dia pelukan sama cabe- cabean" (nama kamu) menjawab nya dengan santai.
Kemudian hening.
Tetttt...
"Halahh.. udah lah gece masuk" (nama kamu) menyeret dianty dan intan yang masih menampakan wajah cengonya.
Halloowww everbody!! Kagak jelas yee.. ceritanya. Bomat lah.
Gue lagi kesel masa! temen gue pake akun wattpad gue buat baca cerita yang erotis, kan edan. #CurhatCeritanya
Ya weess lah.. gue mah pasrah ae yang dosa nya mah dianya ini yekan!?.
Btw, Next ora?
KAMU SEDANG MEMBACA
My Hatters, My Girl Friend
Fanfiction"Ketika melihat dirinya sungguh ku terpesona, cinta yang ku punya sudah benar- benar ada. ku tak perduli dirinya siapa dan aku siapa.." *Iqbaal Dhiafakhri Ramadhan* "Dan semua berbedaan yang aku dan kau punya, tidak akan menjadi penghalang bagi cint...
