Jatuh.

218 18 6
                                    

Ada kalanya aku terbang dengan pujian dan gombalanmu. Tapi ada kalanya juga kamu menjatuhkan aku kedalam jurang harapan busukmu. Sebenarnya, perasaan yang hadir menghiasi lubuk hati ini bukan salahku,bukan aku yang menghiasinya. Tapi kamu, kamu yang sedikit demi sedikit menghiasinya, Tanpa aku sadari aku terperangkap pada hiasan harapan busukmu.

" Kalo rekayasa genetika itu untuk memanipulasikan gen, Tapi kalo harapan kamu untuk MENIPUlasikan perasaan perempuan. " --- I.Amila.

Aku percaya, karena harapanmu ternyata bukan satu untukku,tapi beribu-ribu untuk yang lain.

Aku selalu ingin membantah semua yang menghadirkan-Mu. Membantah kenangan yang selalu terbayang.

Aku benar-benar harus pergi bukan kembali.

Aku sadar bahwa aku terperangkap dan aku harus keluar karena terperangkap itu sakit.

Jadi, Perasaan yang ada dan yang sulit dimengerti memang terkadang selalu menyakitkan. Menyakitkan!

Dan kesalahanku menyimpan rasa padamu, kini menjadi jarum runcing yang pelan pelan menusuk jantungku.

Aku akan berusaha untuk lupa, lupa kenangan manis bersamamu.

Aku akan melupakan semua kenangan bersamamu, walau melupakan kenangan tak akan sampai bisa benar-benar terlupakan. Setidaknya aku akan berusaha!

Cukuplah rasa sakit ini aku yang merasakannya. Aku yang mengalaminya. Karena aku punya hati tidak seperti dirimu yang selalu menyayat hati.

Rasa ini memang tidak begitu berlebih, Ini hanya sebuah rasa dan perasaan yang tak biasa. Tapi sakit dan menyakitkan akan kenangan-nya.

Ingat ya, Aku lebih baik pergi menjauh, Dari pada bertahan tapi tidak pernah ada hati.

Perasaan yang dulu, yang ini, yang sekarang ada, Biarkanlah menjadi urusanku sendiri.

---- Keara Rasati ----

How(?) ---- Beri vote, Biar aku suka kamu---

Sang Perasaan.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang