part 5

7.6K 275 6
                                    

Author pov
Sesampainya didepan rumah Prilly,ternyata kakak Prilly sudah menunggunya didepan.
Ali yang masih didalam mobil merasa tidak tega membangungkan Prilly.Ali keluar dari mobil dan membukakan pintu mobil Prilly dan langsung menggendong Prilly ala bride style.

Rio yang melihat adiknya digendong langsung menatap khawatir

"Eh,eh,nih kenapa adek gue segala pakai acara gendong gendongan" tanya Rio
"Adik lo ketiduran dimobil gue"jawab Ali sekenanya.
"Oh,sini biar gue aja yang bawa dia masuk,makasih udah anterin adik gue" balas Rio lagi
"sama-sama" jawab Ali dan langsung pergi dari rumah Prilly dan masuk kedalam mobilnya dan menjalankan menuju kerumahnya untuk pulang.

Sedangkan Rio,membawa Prilly kedalam kamar dan merebahkannya.Tak lupa sebelum keluar kamar,Rio mengecup kening adiknya dan berlalu dari kamar adiknya.

Skip
Prilly terbangun merasakan cahaya matahari masuk lewat jendela kamarnya.Ingatan Prilly kembali kemalam tadi.
"Malam tadi kan gue diantar sama Ali kok udah ada dikamar aja,apa gue ketiduran yee,ah tau ah mending gue mandi aja,kan hari ini ada kelas pagi"kata Prilly dan langsung masuk kekamar mandi.

Selesai mandi dan bersiap-siap,Prilly langsung turun kebawah untuk sarapan bersama.

Ketika sampai dimeja makan Rio menggoda adiknya
"Nyenyak banget ya tidurnya malam tadi apalagi digendong+diantarkan sama Ali"
Prilly yang mendengar godaan kakaknya itu langsung terkejut.
"Jadi,malam tadi aku ketiduran dimobil Ali ya ka?"tanya Prilly dengan sang kakak
"Yailah,kalo gak dimobil Ali lah terus dimana?"jawab Rio.
"Ehem,jadi ada yang ketiduran dimobil Ali nih malam tadi"mama dan papanya juga ikut menggoda Prilly.
Prilly yang mendengar godaan mama dan papanya hanya memutar bola matanya jengah.

"Eh Prill,mobil kamu bensinnya abis,papa gak sempat isiin malam tadi"kata Papanya.
Prilly yang mendengarnya terkejut.
"Lah terus siapa dong yang antar Prilly,kantor Kak Rio kan gak searah sama kampus Prilly"manja Prilly.
"Nanti biar Mamah hubungin Ali buat anterin kamu"timpal mamanya.

Prilly yang mendengarnya langsung terkejut.
"Kok jadi Ali sih,Mah?!"gerutu Prilly
"Ya mau gimana lagi kalo bukan Ali,lagian Ali jam segini belum berangkat juga kekantor sama juga kantornya itu searah sama kampus kamu"mama Prilly menjelaskan.
"Yaudah"pasrah Prilly.

Mama Prilly langsung menelpon Ali dan Ali menyetujuinya.

Sedangkan ditempat lain Ali sedang bersiap-siap masuk kemobilnya.Dia hari ini tidak memakai supir karena supirnya izin pulang kampung.Sebelum kekantor,dia akan menjemput gadis bawel dulu siapa lagi kalo bukan Prilly.

Tak lama kemudian mobil Ali sudah terpakir rapi dihalaman rumah Prilly.Prilly yang mendengar klakson suara mobil langsung berpamitan dengan kedua orang tuanya dan keluar rumah.

Didepan rumah,Prilly melihat Ali bersandar didepan mobilnya dengan setelan jas kantor yang membuat Ali terlihat tampan.

Prilly langsung terdasar dari lamunannya dan langsung menghampiri Ali.Ali yang melihat Prilly menghampirinya langsung menegakkan badannya.

"Udah siap?" tanya Ali ketika Prilly sudah berada dihadapannya.
"Udah" jawab Prilly.
Ali yang mendengar jawaban Prilly langsung masuk kedalam mobilnya dan duduk dikursi pengemudi diikuti oleh Prilly bedanya Prilly duduk dikursi penumpang disamping Ali.

Selama perjalanan hanya terjadi keheningan didalam mobil.Prilly yang tidak terlalu suka dengan suasana keheningan langsung mengambil hpnya yang berada didalam tas dan memainkannya.

Ali yang melihat Prilly bermain hp langsung menegurnya.
"Apa kamu kira saya supir kamu,kamu enakan main hp gitu"ketus Ali dengan nada dingin
Prilly yang mendengar teguran Ali langsung menoleh kearah Ali dan menjawab

PENYESALANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang