Dilema

10K 852 64
                                    

Chanyeol POV

Pemandangan yang amat membuat ku tak berkedip sama sekali di tempat ku duduk. Aku buru buru mengambil buku menu yang ada di hadapan ku. Namja albino itu benar benar membuat ku muak. Bahkan dia tidak ada masalah apapun dengan ku. Tetapi maksud dia apa terhadap ini semua? Baekhyun sama sekali tidak ingin ke sini semenjak dia tau kesalahan ku. Tetapi berbeda, dia mengikuti keinginan Oh Sehun.

Tak lama mereka keluar dari Kafe ini dengan Capuccino masing masing di tangan mereka.

"Sialan.." Umpat ku.

Drrtttt

08.09

Hyung, masuk ke kelas. Jangan berlama lama di sana. Kenapa tadi tidak menghampiri ku dan Baekhyun saja?

Aku menghela nafas berat. Ku langkahkan kaki segera menuju sekolah. Salju makin lebat turun. Dan ku yakin sore ini akan ada badai.

Aku melangkah di koridor yang sudah sepi. Semua siswa ku lihat sudah memulai pelajaran di kelas yang hangat. Tidak bisa, aku sudah terlanjur dingin melihat orang yang ku sayang dekat dengan sahabat ku.

Cklek

"Maaf sosaengnim, aku terlambat.."

Aku duduk saat sosaengnim membolehkan ku untuk segera singgah dari sana.

Huh~ kenapa mesti Sehun? Aku kan galo jadinya.

09.11

Hey baek~

Aku yakin ia tidak akan membalasnya, jadi aku sengaja mengirim spam semampu ku ke dia. Aku tertawa dalam hati. Belum tentu aku di balas, tapi mengirimi nya text saja sudah sebahagia ini. Apa ini namanya Karma?

Tidak peduli dengan Oh Sehun, aku akan tetap berusaha membuat Baekhyun kembali padaku. Chan, kau benar benar seorang Gay sekarang.

Author POV

11.30

Semua siswa berhamburan keluar kelas, Jam istirahat pertama di mulai. Dan lagi lagi Baekhyun mendapatkan sampah dalam lokernya.

"Kya!!!! Jinjja!!!" Teriaknya kesal.

Luhan yang di sana bersama Baekhyun hanya bisa menggeleng pelan dan membantu kawannya tersebut. Namun namja tinggi yang tak sengaja lewat melihat semua itu. Ia melihat Baekhyun sangat kesal karena entah itu perbuatan siapa. Baru saja ingin menolong namun namja dengan surai cokelat sudah lebih dulu membantunya membersihkan sampah sampah di sana.

"Siapa yang melakukan ini?" Tanya Sehun.

Ia mengambil secarik kertas kaleng di sana.

"Ku bilang jangan cari perhatian, itu sebabnya kekasih ku masih saja memikirkan mu!"

"Ini seperti tulisan tangan yeoja.." Sehun berfikir.

"Aku tau siapa yang menulisnya.." Chanyeol datang dan berdiri dekat Sehun.

"Nde? Siapa hyung?" Tanya Sehun lagi.

"Aku akan memperingati dia nanti.." Chanyeol lalu pergi.

Namja tinggi itu melangkah menuju tempat dimana ia akan menemui pelakunya. Dan saat ia ingin masuk ke dalam kelas yang ia tuju, tampak kekehan para yeoja heboh membicarakan sesuatu.

Honey Vanilla Latte [ChanBaek ver.]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang