Candu (?)

1.4K 49 2
                                    

Lagi, aku merasakannya.
Saat sayup-sayup matamu menikam remuk hatiku,
Sukses menaikan suhu wajahku..

Sesak yang tak terbendung,
Kelu pun tak mampu menyadarkanku,
Bahkan angin malam seakan mengunci rasa ini,
Tercekat. Remuk.

Entah karma, entah takdir.
Aku tak mampu lari lagi.
Asaku hilang sudah bagi sukmaku,
Aku tersesat.

Tersesat dalam candu yang kau sematkan di dasar sukmaku,
Ya, aku tak mampu lari lagi.

Takut, namun nyali ini tertantang.
Mata itu yang memulainya.
Kelu, namun raga ini mencair.
Senyum kecilmu, menguapkan setiap tetes darahku.

Oh, Tuhan. Dia terlalu candu untuk imanku!

Dosa atau rahmat, terlalu hancur dalam candu ini...

~Ms.A~

Studio Katolik, 16.02.2016

A Little Cup of PoetryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang