Pergumulan

414 15 0
                                    

Mendesah dalam diam,
Menahan sejuta rasa panas dalam batin,
Gemetar walau dipenuhi peluh yang tak berhenti mengalir,
Mencium sukma yang terlanjur sakit,
Bergumul bersama hujan.

Desiran hujan yang lolos dari langit,
Beku jendela tak terhiraukan lagi,
Mencumbu dalam kekalutan batin,
Lari dari realita.

Begitukah takdir bicara?
Ataukah hanya sebuah pencarian batin yang patah?

Cinta,
Sekalipun peluh ini berubah menjadi air mata,
Maukah kau kembali ke rumahmu?
Aku menunggumu.

A Little Cup of PoetryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang