Heaven's Bride

part(2)

Tetapi bukan bunga meiren yg dia temukan melainkan...
Sosok tampan yg sedang mandi di sungai itu.

"Kau anak manusia, ya?" tanya sosok itu pada hinata, hinata hanya diam ketakutan melihat laki laki tampan itu.

"Sungguh tak sopan mengintip dewa yg sedang mandi" laki laki itu marah pada hinata dan menodongkan pisaunya pada hinata, hinata hanya bisa diam tak dapat melakukan apa apa.

Laki laki itu menatap aneh hinata, lalu mengembalikan pisaunya. Kemudian memanggil kudanya.

"Ayo ikut!" paksa pria itu pada hinata.
"Kau akan kujadikan istriku" lanjutnya.

(Flashback end)
*di kayangan
Ia dapat menggingat semua sebelumnya saat berciuman dgn naruto. Dan ternyata pria tampan yg ia temukan dia sungai adalah naruto.

KENAPA JADI BEGINI.

Sesaat kemudian seorang pria berpiawakan gagah nan bijaksana mengagetkan mereka.

"Wah, intim sekali!" Ucap sang pria yg mengagetkan naruto dan hinata itu.
"Oh, ayahanda
Maksudku..  Yang mulia kasiar langit" jelas naruto yg masih memeluk hinata.
"Siapa gadis itu apa dia yg melihatmu mandi di gunung ryusei?" tanya yg mulia kaisar langit pada anak semata wayangnya.

"Benar" ucap singkat naruto.
"Seharusnya orang yg melihat sosok dewa tanpa busana dihukum mati"
"Tapi, karena naruto jatuh cinta pada pandangan pertama, kau beruntung nona" penjelasannya pada calon menantunya.

Dihukum mati?
Orang yang melihat dewa dalam kondisi tanpa busana akan dibunuh?

"Dia bagai kuncup yg mau mekar membuat saya ingin memekarkanya dgn tangan ini" naruto menatap hinata penuh dgn kasih sayang, belaian belaian lembut di rambut hinata begitu terasa saat pria tampan itu menyentuhnya dgn perhatian.
"Saya benar benar menjadi tawanan gadis ini...
Ahhh...  Hinata" ucap naruto sambil memeluk gadis yg ia cintai.

Tunggu dulu...
Berarti kalau tidak menikah dengannya, aku bakal dibunuh!?

"Hahah.... Tunjukkan padaku hinata, dia anak laki lakiku yg berharga yg nantinya akan meneruskanku menjadi kaisar langit, dungkunglah dia terus!" ayah naruto memberi semangat pada hinata untuk terus mendukung naruto apapun yg terjadi, sang ayah hanya bisa menyerahkan semua padanya karena anaknya sudah menemukan pendamping hidupnya yg akan terus ada untuk anaknya.

*pernikahan naruto dan hinata
Mereka akhirnya menikah walau sebenarnya hinata sama sekali tak menginginkanya.
Saat, pernikahan dimulai dalam pikirannya bertanya tanya, hinata benar benar tak dapat berbuat apa apa.

Penerus kaisar langit?
Aku akan diperistri oleh orang.. Yang nantinya akan menjadi dewa tertinggi di dunia ini?

"Suami, putra pertama kaisar langit" ucap orang yg menikahkan naruto dan hinata.
"Higetsushinkun naruto"
"Dan istri sou hinata"
"Atas nama langit, kalian berdua dinyatakan sebagai suami istri"

Mendengar mereka sudah sah naruto menggegam erat tangan hinata lalu naruto menatap hinata dgn ekspresi penuh bahagia diwajah tampannya.

Dalam pikiran dan narulinya, ia terus memikirkan ibunya yg sedang sakit, lalu ia menggingat kata kata terakhir dari ibunya.
"Hinata... Ibu menyayangkan karena harus pergi sebelum melihatmu menikah.." hal itu membuatnya semakin binggung, hinata pun bertekad harus segera pulang ke dunia manusia.

Setelah pernikahan selesai, naruto membawanya kerumah kecilnya yg terdapat halaman indah didepanya.
"....waah ini tempat apa?" tampak hinata begitu menyukai tempat itu.
"Ini halamanku" jawabnya singkat.

Setelah naruto meninggalkan dirinya sendiri, hinata mencoba untuk mencari bunga meiren lagi. Kemudian ia menemukan mata air jernih, hinata pun mencoba mencari, tetapi tiba tiba datang sesuatu dari belakangnya. Hinata menoleh kebelakang, ternyata terdapat ular besar dibelakangnya.

Kemudian ia menggingat ucapan terakhir naruto.

Di kayangan ada banyak siluman berbahaya. Burung bertaring dan ular besar beracun ganas

Tapi badannya tak bisa bergerak menghindari ular itu. Tiba tiba ada yg meneriaki hinata.
"HINATA"
Kemudia ia menyadari bahwa itu adalah naruto.