Bertemu denganmu seperti khobar muqoddam, sebuah kabar yang tak disangka-sangka, dan mengenalmu seperti mubtada muakkhor, perintis yang kesiangan, serta mencintaimu seperti kalimah isim, tak dibatasi oleh waktu...
_____________________
Jika cinta itu ilmu nahwu, maka cinta kita laksana rumus-rumusnya, yang dikaji oleh semua orang.
Jika cinta itu sejarah, maka cinta kita laksana Yusuf dan Zulaikho' selalu abadi di kenang sepanjang zaman, dan jika cinta itu ilmu tajwid, maka cinta kita laksana huruf idzhar yang jelas dan terang..._______________________
Masa lalu itu seperti fi'il madhi, yang sudah lewat termakan oleh waktu, dan masa depan laksana fi'il mudhore' yang sedang kita jalani dan akan kita lewati selanjutnya.
Tapi bagiku, mencintaimu itu seperti fi'il mudhore' yang kemasukan 'amil jawazim لم, membalik zaman hal menjadi madhi, karena masa lalu kita terlalu indah untuk dilupakan..._______________________________________
Dilarang copy paste tanpa menyertakan sumbernya!

KAMU SEDANG MEMBACA
Sang Pangeran nahwu
RomantikaKumpulan puisi Cinta versi Ilmu Nahwu Sumber dari kitab : - Al-Ajurumiyah karangan Syekh As-Sonhaji - Al-Imrithy karya Syekh Syarifuddin Yahya Al-Imrithy. - Alfiyah Ibnu Malik by : Al-Imam Al-'Allamah Imam Ibnu Malik Al-Andalusy. Kata mereka : @aant...