Book 6
Special Pairing NaruHinaEnjoy~
…
Gemerincik air terdengar begitu deras dari arah air terjun yang sudah dibuat oleh Yamato. Seperti biasa, hari ini adalah jadwal untuk melatih Naruto bersama Kakashi untuk mengembangkan cakra milik pemuda kyuubi itu.
"Baiklah, kali ini kita akan langsung memulainya saja. Dan ingat Naruto, konsentrasilah dan jangan ceroboh!" ungkap Kakashi.
"Baik!" Naruto berseru dengan semangatnya.
Kemudian kedua tangannya membentuk sebuah segel, "KAGE BUNSHIN NO JUTSU!"
Beribu-ribu bunshin Naruto bermunculan memenuhi hamparan rumput disana.
"Baiklah, ayo maju!!!"
"Ya!!!!"
Semua bunshinnya melompat dan berjejer menghadap ke arah air terjun. Karena sebelumnya Naruto sudah berhasil membelah daun dengan cakra anginnya, kali ini Kakashi menyuruhnya untuk bisa membelah air terjun.
Kedua telapak tangannya, diikuti bunshin-bunshinnya mulai menyentuh air terjun itu, menekannya dan mulai menyalurkan cakranya keluar.
Gagal!
Ini bukan hal yang mudah daripada membelah daun sebanyak satu pohon sebelumnya.
"Sial!" umpatnya.
Naruto terus mencobanya tanpa mengenal lelah dan menyerah. Dia pasti bisa melakukannya! Pasti.
Karena jika gagal, impiannya untuk membawa Sasuke kembali ke desa takkan tercapai jika dia menyerah sampai disini.
Sasuke!
Dari balik pohon yang tak terlalu jauh dari tempat Naruto berlatih, terdapat seseorang tengah mengintainya. Tak begitu lama, orang itu meletakkan sebuah kotak persegi di atas ruput-rumput yang terhampar disana.
Seulas senyum menghiasi wajah orang itu, sesaat kemudian dia menghilang.
.
"Bento ini lagi..."
"Ya, seperti biasa. Kau selalu mendapat kiriman makanan gratis dengan tempat makan yang sama," Kakashi kembali menikmati bekalnya.
Latihan mereka usai beberapa menit yang lalu karena sudah waktunya makan siang. Dan lagi-lagi, Naruto mendapatkan sekotak bento yang sudah seminggu ini dia santap. Otaknya berputar, memikirkan siapa orang yang barbaik hati membuatkan makan siang untuknya. Apa mungkin bento ini hanya jebakan dari musuh? Ataukah sebaliknya.
"Mungkin ini.... dari Sakura-chan!" pekiknya. Tangan-tangannya kembali mengambil dan menikmati isi bento itu dengan mata yang berbinar-binar.
"Tidak-tidak. Sakura hanya mengirimkan pil penambah stamina saja untukmu. Dan lagi, letak tempat biasa Sakura menyimpan pil racikannya berbeda dengan letak bento yang sekarang kau makan," jelas Kakashi.
Naruto menelan hasil kunyahannya susah payah, lalu memandang ke arah kotak bento itu, "Aku sempat memikirkan jika ini adalah jebakan musuh. Tapi---"
"Mungkin saja," potong Yamato. Kakashi dan Naruto memandang ke arahnya.
"Akatsuki yang sempat kita lawan pasti masih tersisa, ditambah... komplotan Orochimaru juga ikut mengincarmu, Naruto." jelas Yamato.
"Itu masuk akal!" Kakashi membenarkan perkataan Yamato.
"Aku punya rencana.."
.
.
Sakura dan Sai kembali datang ke tempat Naruto latihan. Setiap hari mereka selalu menyaksikan Naruto berlatih dan membawakan pil penambah stamina buatannya untuk Naruto.
KAMU SEDANG MEMBACA
[ 4 ] Kumpulan Oneshoot NaruHina [ All About NaruHina ]
FanficNaruto © Masashi Kishimoto - senpai W A R N I N G !! Cerita ini mengandung kata-kata bejat, jorok, OOC, AU, Typo(s), GaJe, EYD acak-acakan, Absurd, Monoton dll Genre campuran Rate juga campuran Author hanya menyalurkan hoby semata, mencari kesenanga...