Expropriation

Truth & Information (Bagian 10)

Dia duduk di rerumputan, sambil duduk menyantai melihat bintang, memang bintang malam ini sangat indah, aku pun sempat menganga melihatnya. Cukup dengan bintang, aku bingung mau mendatangi Andres atau balik saja ke lubang persembunyian, pikirku mungkin ini kesempatan bagus untuk menjawab ucapan Andres tadi di permandian. Sebentar aku melihat keadaan karena aku takut ada makhluk yang berpatrol.

"HI An, belum bisa tidur?" Tanyaku sambil duduk di sampingnya

"Ahh..iya mungkin karena aku makan  kebanyakan tadi, jadi perutku masih mencerna" balasnya sambil melihatku

"Ahahah, iya sama sepertiku. Oh iya, soal tadi di permandian, aku ingin menjawab ucapan itu, maaf tadi aku sempat mengalihkan pembicaraan, aku ini memang tidak begitu pengalaman dalam cinta, makanya aku sempat malu tadi dan akhirnya malah mengalihkan pembicaraan. Memang dari sd aku sempat merasakan perasaan kepadamu, saking lamanya aku memendamnya jadi kupikir hubungan kita ini malah jadi sahabat..., dan.." jelas perasaanku kepada Andres yang terpotong

Dia menciumku secara tiba-tiba di tengah penjelasanku kepada dia.

"Jadi begitu, hihihi, kesimpulannya kau juga mempunyai perasaan kepadaku juga kan, masalah kau mengalihkan pembicaraan tidak apa-apa kok, aku juga tahu perasaanmu hehehe.." balas andres sambil memelukku

"Huuuh.... dasar" kataku sambil melepas pelukannya

"Hahaha, kau habis dipanggang ya mukamu memerah lagi, lucu sekali ♡!" Ejek Andres melihat wajahku

"Apaa siiih....." balasku pada ledekannya

"Andres, waktu itu kamu pernah menyanyikan sebuah lagu kan di pensi, nyanyikan lagi dong lagu itu dengan pelan" suruhku pada Andres

"Hufffttt oke....baiklah" terima dia

Andres pun langsung menyanyi dengan sangat lembut, suaranya yang berat dan halus itu membuatku merasa sangat tenang di tempat yang luas. Yah memang Andres bisa dibilang pria yang pintar dalam menyanyi, dia saja sering tampil saat acara-acara pensi atau acara besar, bahkan di sekolah ada yang membuat fans klub untuk Andres. Mendengar Andres menyanyi mataku pun mulai terasa berat, aku mulai merasa ngantuk karena nyanyian Andres itu, tiba-tiba kepalaku terjatuh ke pundak andres dan aku langsung tertidur tiba-tiba.

Mataku terbuka sedikit, tiba-tiba aku sudah di lubang dan langit pun sudah terlihat bersinar dan cerah dari lubang persembunyian tersebut, kulihat Andres sedang membuat roti bakar dengan membakar nya dengan kayu bakar. Aku pikir kemarin pasti dia yang menggendongku ke lubang, aku juga bingung bagaimana ia mengangkatku, mungkin menggendongnya dipundaknya, ah sudahlah.

"Selamat pagi putri...!" Ucap dia ketika melihatku terbangun

"Berlebihan sekali kau hahaha, maaf ya aku telat bangun, malah kamu deh yang memasak sarapan pagi" ucapku maaf pada Andres

"Ah tidak apa-apa kok" balasnya

"Andres, siang nanti aku pergi ke Gedung Perusahaan Bank KYO, yang ada di tengah kota itu ya, aku ingin menguntit apa yang dilakukan makhluk-makhluk itu disana, karena kemarin aku lihat banyak sekali makhluk yang berkumpul disana" Kataku kepada Andres

"Sendirian maksudmu, tidak boleh, aku juga harus ikut, aku akan melindungimu terus, aku tidak akan membiarkan makhluk itu melukaimu, aku tidak mau kau juga nanti malah diambil seperti orang tuaku" Balas dia atas ucapanku

"Ahh....mmm... yasudah, terimakasih sudah mau melindungiku ya, kita akan pergi jam 1.30 siang nanti" kataku sambil mengambil roti buatan Andres

"Siap nona, aku akan selalu melindungimu!" Kata Andres berlebihan

"Mulai deh sikap berlebihannya lagi, hahaha" kataku cekikikan

Sekian lama kami berbincang-bincang untuk rencana pergi nanti, kami langsung mempersiapkan peralatan seperti senjata dan obat-obatan untuk nanti berjaga-jaga. Jam menunjukan pukul 1.30 kami langsung berjalan mengikuti rencana. Gedung perusahaan Bank KYO sangatlah besar, di gedung ini lebih dari 40 lantai, mungkin itu alasan makhluk itu menjadikan gedung ini sebagai markas di kota kami.

Aku dan Andres masuk melalui belakang gedung, kami langsung diam-diam ke arah ruangan resepsionis bank tersebut, disitu kami melihat beberapa Makhluk berbicara mengenai rapat.

"Kau Zorg 310 datanglah ke ruang rapat lantai 20 bersama Zorg2001, disana kalian akan membicarakan tentan perencanaan pembersihan Bumi" Kata salah satu makhluk itu

"BAIK KAPTEN ZORG 707!" Ucap makhluk yang lainnya

Aku mendengar bahwa mereka akan pergi ke ruang meeting di lantai 20, dan lebih penitngnya lagi, mereka membicarakan perencanaan pembersihan bumi, mungkin ini rencana bagus untukku agar aku mengetahui rencana mereka, dan mungkin aku akan tahu dimana ibu dan ayah sekarang.

"Andres... mari ikuti mereka berdua sekarang.,," perintahku pada Andres dengan suara berbisik-bisik

"Siap, ayo kita laksanakan" Balas andres atas perintahku