simulation (bagian 14)

1.3K 104 2
                                    

"Elvi, ayo kita latihan susunan rencana" kata pria yang tinggi dan berisi itu

"Ahh iya, omong-omong kenalkan ini elryn sahabatku, elryn perkenalkan ini Aster Hackenson, dan ini...." ucap elvi memperkenalkan pria satunya lagi

"Nick Pavven, salam kenal elryn" ia langsung menggenggam tanganku dan menyalamku

"Ahh iya salam kenal semuanya, mohon bantuan dan kerja samanya ya!" Ucapku dengan nada tinggi

Setelah kami memperkenalkan diri kami masing-masing, mereka langsung meninggalkanku karena mereka ingin latihan penyerangan sesuai susunan rencana. Aku menunggu lagi dalam ruangan selama beberapa menit, tiba-tiba Ms E masuk sambil membawa beberapa kertas di tangannya.

"Oh iya omong-omong siapa namamu, daritadi mengapa kau tidak memberitahu namamu, curang! Padahal aku sudah memberitahu namaku" Ucap Ms E kesal seperti anak-anak

"Ahaha, maaf, namaku Elryn Aresha" Ucapku pada Ms E

"Begitu dong, jadi kan kita impas, ayo ikuti aku, aku akan mengetest dirimu cocok dalam penyerangan atau penyusunan rencana" Ucap dia sambil menunjukan arah jalan ke ruangan lain

Aku dan Ms E berjalan ke arah lift, kami langsung turun sedikit ke bawah. "DIING" Bel lift berbunyi, bertanda tujuan kami sudah sampai. Pintu lift terbuka, aku melihat pintu geser transparan dengan papan yang bertulisan "Tim Susunan Rencana WS". Sepertinya aku akan di test terlebih dahulu dalam susunan rencana, aku sebenarnya bisa dalam menyusun rencana dalam penyerangan, tetapi aku kadang kurang percaya diri jika menunjukan susunan rencanaku kepada orang lain, aku takut orang beranggapan susunan rencanaku itu payah dan tidak berguna.

Kami lanjut masuk kedalam ruang susunan rencana tersebut, di dalam ruangan di tata seperti kelas di sekolah, semua ruangan dibuat dari kaca, jadi aku bisa melihat apa yang dilakukan orang-orang itu di dalam. Semua orang di dalam ruangan sepertinya sibuk sekali, ada yang sedang presentasi penyerangannya, ada yang sedang membentuk seperti simulasi, dan ada yang sedang bekerja kelompok.

Akhirnya kami pun sampai di tempat tujuan, aku melihat dari luar, di dalam ruangan ada sebuah kursi tidur seperti di dokter gigi, dan alat seperti helm yang berwarna putih dan banyak kabel di luarnya.

"Ayo masuk Elryn!" Suruh Ms E yang menyuruhku masuk

"Elryn, duduklah di kursi tidur itu, setelah itu pakailah helm simulasi itu, nanti saat simulasi terjadi, kau akan melihat sebuah peperangan, kau bisa mengatur prajuritmu dalam peperangan tersebut, mengerti apa yang kumaksud?" Jelas Ms E tentang mesin simulasi tersebut

"Yah lumayan sudah kupahami" balasku pada Ms E

Aku duduk di kursi tidur itu, kutidurkan badanku di badan kursi tersebut. Ms E menyuruhku agar rileks, aku langsung merilekskan tubuhku yang tadi sedikit gugup. Kupakai helm tersebut saat Ms E menyuruhku memakainya. Saat aku menunggu simulasi dimulai, tiba-tiba aku merasakan suntikan di lenganku.

"HEY, kau tidak bilang tadi jika ada bagian suntik-menyuntik" kataku kaget sambil memegang lengan kananku yang disuntik

"Tenang ini hanya sebentar" Kata Ms E

Suntikan pun terasa sudah selesai, tiba-tiba, mataku sayu, perasaanku seperti ingin tidur,, beberapa detik kemudian akupun tertidur.

-----------Simulasi Dimulai--------------------------------------------------------------

"Kapten Elryn bangun!, kapten!" Teriak suara pria yang membangunkanku

Mataku terbuka, aku melihat 5 orang di depanku, mereka menatapku seolah-olah menunggu jawaban dariku. Di depan kami, aku melihat sebuah robot berbentuk manusia yang sedikit besar dari badan kami, sepertinya itulah musuh kami.

"Kapten, semua kami serahkan padamu, mohon bantuannya susunlah rencana ini melawan Cyborg tersebut!" Kata perempuan yang berambut pendek itu sambil memegang panah yang modern

"Baiklah, mari kita mulai penyerangan ini!" Kataku sedikit senyum dengan penuh semangat

ExpropriationTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang