four

71 6 0
                                    

"Sudah sudah diam,dan lalu siapkan untuk pulang"suruh bu guru
"Hey bob,din,ngel"
"Apa"jawab mereka bertiga.
"Ada yang mau gue omongim sama lo semua,tapi gak disini"
"Terus dimana"tanya dinda
"Jadi kita sekarang gak pulang langsung ya"
"Iya iya karin udah itu mah lah jangan dibahas,yang kita bahas tuh jadinya kita mau ngobrolnya dimana"
"Hehe iya iya,jadi kita ngobrolnya di tempat biasa kita kumpul aja tempat makan deket deket mall ajalah"
"Yaudah"jawab mereka

Setelah siap siap akhirnya merekapun langsung keluar kelas dan secepatnya menuju parkiran.
Sampailah diparkiran,merekapun langsung menaiki mobil masing masing
............
Author pov

Sampailah di salah satu tempat makan dekat mall.
"Ok...."
"Eh eh tunggu"
"Apalagi sih ngel"tanya gue kesal
"Sebelum kita ngebahas masalah pokoknya pesen makanan dulu dong"
"Yahhh elo,ya udah deh cepet pesen makanannya"
"Iya iya sabar apa rin,emang masalah apa sih yang mau lo bicarain sama kita sampai gak sabar kaya gitu"tanya dinda
Tiba tiba angel datang dan lagi lagi dia menyela pembicaraan lagi"Udah gue pesenin"
"Ngel bisa gak sih lo jangan nyela nyela pembicaraan"
"Hehe sorry sorry"
"Udahlah ributnya,jadi apa yang mau lo bicarain karin"tanya bobi
"Jadi gue tuh rencananya mau ngerjain anak baru kelas 12b yang tadi tabrakan sama gue itu loh"
"Ohh,gue sih setuju setuju aja"jawab bobi
"Eh eh bentar dia kan anak dari keluarga anthonio"jawab dinda yang sepertinya tidak setuju dengan rencana gue.
"Ya terus apa masalahnya,lo masih ingetkan janji kita kita gak bakal milih milih kalau mau ngerjain orang mau cewe atau cowo mau kaya apa miskin"
"Iya sih rin,tapi salah dia tuh apa sama lo? kenapa lo mau ngerjain dia pasti ada alesannyakan "tanya dinda
"Alesannya tuh karna gue gak suka sama tuh orang,udah jelas alesan gue"jawab gue
"Yaudah udah jangan ribut,jadi sekarang apa rencana lo"tanya angel
"Hmm..rencana awalnya sih menurut gue yang ringan ringan dulu lah"
"Iya yang kaya gimana karin"tanya angel
"Gimana kalau ngerjain dia pas masuk kelas"usul gue
"Maksud lo?"tanya dinda
"Maksud gue jadi kita simpen tuh tepung di atas pintu nah tuh pintu kita tutup jadi pas dia buka pintu tuh tepung jatoh ke dia,gimana setuju gak?"jelas gue
"Terserah lo aja sih rin"jawab bobi
"Ok jadi lo semua besok ke sekolah berangkatnya lebih pagi"
"Ok rin"jawab mereka bertiga
"Ya udah sekarang pulang yu"ajak gue
"Bentar bayar makan dulu dong, sama lo ya rin kan lo yang ngajak kita yaya"bujuk bobi
"Iya iya deh"
"Makanannya udah gue bayar yu ke parkiran"ajak gue
"Gue pulang dulu yah bye"pamit gue

Pov normal

Sampailah disebuah rumah yang megah dan halaman yang begitu luas.
Bunyi klakson pun berbunyi dibukalah pintu gerbang.
"Pak ada mamah sama papah yah dirumah"tanya karin
"Iya ada non ada bapak sama ibu"jawab seorang satpam
Turun lah karin dari mobilnya lalu berjalanlah karin menuju pintu rumah tapi ketika didepan pintu langkahnyapun terhenti.ia mendengar suara seseorang yang mungkin sedang bertengkar.
"Hmm pasti itu suara mamah sama papah,lagi lagi mereka bertengkar"batin karin
Lalu dilanjutkanlah langkahnya dibukalah pintu dan suasana yang tadinya ribut menjadi hening.ayah dan ibunya karinpun langsung terdiam membeku.
"Hy karin kamu sudah pulang"tanya ibu karin.
"Bagaimana sekolahmu hari ini"tanya papahnya
"Lagi lagi mamah sama papah bertengkar ya,oh ya tumben mamah sama papah nanya nanya aku biasanya juga cuek dan sama sekali gak mikirin aku"jawab karin dipenuhi dengan amarah.
"Maksud kamu apa karin"tanya mamah karin.
"Sudahlah mah karin cape sama semua ini,kalian tuh gak mikirin karin sama sekali kalian cuman mikirin urusan kerja kalian tuh saking sibuknya gak mikirin anak sendiri"jawabku sambil menangis lalu berlari ke kamarku yang ada dilantai dua
"Karin"teriak papah
Tiba tiba langkah karin pun terhenti ditangga ketika mendengar lagi suara pertengkaran ayah dan ibunya
"Lihat perbuatanmu"teriak ayah karin pada ibu
"Memang apa yang sudah ku lakukan"tanya ibu karin
"Kamu masih nanya lagi, karin itu begini gara gara kamu karin butuh kasih sayang seorang ibu tapi kamu malah sibuk dengan kerjaan kamu,setidaknya kamu sempatkan waktu berdua bersama karin,aku saja yang sibuk masih sempat sudah ku bilang untuk berhenti kerja"jawab ayah karin
"Sudah saya bilang saya tidak ingin berhenti kerja,lagipula saya juga sayang ko sama karin"jawab ibunya
.......
Karena karin tidak ingin mendengar kelanjutan pertengkaran orantuanya karin pun melanjutkan langkahnya lalu membukalah pintu kamar dan menghempaskan tubuhnya pada tempat tidurnya lalu ia pun menangis.

Seseorang pasti tidak menyangka karin yang disekolahnya begitu jail,terlihat ceria,bandel,apa yang ia inginkan selalu ia dapatkan seakan akan hidupnya itu bahagia tak ada beban masalah tetapi dibalik semua itu karin memiliki masalah yang mungkin orang tak tahu bahkan sahabatnya sendiri masalahnya itu telah tertutupi oleh sifatnya.

Suara ketukan pintu pun terdengar,
"Non,ini bibi"
"Masuk bi"
"Non ini bibi ambilkan susu buat non"
"Makasih bi"
"Iya sama sama non,itukan emang tugas bibi"
"Bukan itu bi, makasih buat bibi yang selalu perhatian sama karin"
"Iya non sama sama,sudah sekarang non jangan nangis lagi lalu minum susunya ya"
"Iya bi"
"Bibi keluar dulu ya"
Keluarlah bibi dari kamar karin lalu ditutuplah pintunya
...........

Keseokan harinya
Kring....kringg bunyi alarm set 5 pun berbunyi tapi karin menghiraukannya ia hanya mematikannya lalu tidur lagi mungkin ia masih ngantuk karena semalaman tadi ia terus menangis.
Tak terasa Jam pun menunjukkan jam set 6 lalu suara ketukan pun terdengar.
"Non bangun,nanti kesiangan ke sekolah,non non"
"Iya bi ini udah bangun ko"dibukalah pintu kamar.
"Ehhh non bibi udah siapin sarapan sekarang non mandi ya"
"iya bi"
"Mamah sama papah ada"
"Ada non cumam kayanya masih tidur deh"
"Yaudah deh bi,bibi tunggu dibawah aja"
"Iya non"
Setelah selesai mandi keluarlah karin lalu turun ke bawah untuk sarapan.
Saking buru burunya Karin pun sarapannya hanya sedikit karena sekarang kan dia udah janjian berangkat lebih pagi untuk bisa ngerjain tuh cowok
"Bi,karin berangkat dulu"
Lalu berlarilah karin menuju mobilnya,lalu menaikinya dan mengendarainya dengan laju yang sangat cepat.

#hy hy
Sorry ya kalau jelek sama gak nyambung,jangan lupa votenya ya

KARINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang