Part 1

1.5K 62 30
                                    

-Bolehkah aku cemburu? Bolehkah aku curiga? Atas semua perhatiannya dengan sahabatku- "Prilly Ayunda Dewi"

-Jujur aku tak paham dengan isi hatiku , aku nyaman dengan keduanya , ohh tuhan berikan aku petunjuk siapa diantara mereka berdua yang harus ku pilih?-"Aliando Purwana Dewa"

"Prilly Pov"

Aku Prilly Ayunda Dewi anak ke 2 dari 2 bersaudara , papaku bernama Reyhan Avino Putra dan mamaku bernama Siska Ayunda dewi , sedangkan kakakku bernama Tomi Avino Putra , aku mempunyai pacar bernama Aliando Purwana dewa kami telah menjalin hubungan selama 1 tahun , tetapi akhir-akhir ini aku merasa dia sudah berbeda. aku mempunyai sahabat yang ku anggap seperti saudara , dia adalah Sheila Oktavia

__________________________

"Pagi pa , pagi ma , pagi bang" sapaku saat dimeja makan.

"Pagi sayang" jawab mereka kompak.

"Kamu mau makan apa sayang? Tanya mamaku".

"Hmmm , roti pake selai coklat aja ma." jawabku sambil tersenyum.

"Ohh iyaa pril kok akhir-akhir ini papa liat ali gak pernah jemput kamu lagi? Kalian ada masalah?" tanya papaku.

"Gak ada kok pa , aku sama ali baik-baik aja" jawabku tersenyum.

"Yaelah pa , mungkin aja si ali udah ada penganti si unyil ini , mungkin juga ali bosan punya cewek yang unyilnya mintak ampun kayak gini" kata abangku sambil tertawa"

"DEGH !!! Apa bener ali udah bosan denganku? Gakgakkkkkk itu gak mungkin" , ucap batinku. "Arrrggghhhhhhhhhhhhhhhh gak mungkin" teriakku mengagetkan semuanya.

"Prilly hey Pril kamu kenapa nak?" tanya mamaku khawatir yang melihat aku tiba-tiba teriak tak jelas.

"Heh , heehehe maap ma aku gakpapa ko" jawabku sambil menunjukkan baris gigiku

"Hmmm kirain kenapa ?" balas mamaku.

"Hehhe , yaudah ma , pa , bang aku pegi dulu ke sekolah" pamitku sambil menyium tangan mereka. "Assalamualaikum"lanjutku.

"Waalaikumsalam" jawab mereka berbarengan.

Sesampainya aku disekolah aku melihat pemandangan yang sangat membuatku terkejut tetapi aku harus berpikir positive. yah aku melihat ali pacarku sedang bersama sahabatku sheila , mereka sedang bercanda sesekali aku melihat ali membelai sayang rambut sheila , dan aku jg melihat kalau diantara mereka sama-sama memiliki perasaan suka. Tak terasa air mataku menetes, cepat-cepat ku hapus agar tidak ada yang melihatnya. ohh tuhan? Kuatkan aku , lalu tak lama itu aku menghampiri mereka.

"Pagi" sapaku sambil tersenyum.

"Pagi mprillll" sahut sheila.

"Pagi sayang" jawab ali tersenyum kepadaku. "ohh iya maap ya sayang tadi aku gak jemput kamu lagi"lanjutnya.

"Ehhh, gak papa kok baby" jawabku dengan senyum ramah.

"Hmmm ck aku bagaikan nyamuk disini , celah seila kalian ini membuatku iri" gerutu sheila dengan nada bergurau.

"HAHAHAHA, makanya cari pacar dong" jawab ali sambil tertawa.

"Iya ntar aku mau cari pacar kayak nicholas saputra" balas sheila atas ucapan ali. "bukan kayak nicholas li tapi kayak kamu"lanjut sheila dalam hati".

"Pagi anak-anak , keluarkan buku biologi hal 124"ucap guruku bu Ratih.

"Baik bu" jawab murid-murid serempak.

----Tettttttttttt-----

"Yeeyyyy akhirnya jam istirahat pun tiba hihihi" Ucap sheila sambil tertawa.

"Yaudah kekantin yuk shei , baby ayok kekantin" ajakku kepada mereka berdua.

"Hmmm , aku ke toilet dulu yah sayang ntar aku nyusul kekantin" ucap ali sambil mengelus pipiku".

"Yaudah jangan lama-lama ya baby" jawabku sambil tersenyum.

"Hmmm , shei yuk kekantin" ajakku kepada sheila.

"Eehhhh , aku mau keperpus dulu yah pril mau pinjem buku fisika hihihi. Duluan yaahh mprilku" jawabnya sambil keluar kelas.

"Ck selalu , kenapa tuh anak?" umpatku dalam hati.

"Ali Pov"
"Aarrrggghhhhhhhhhhh , kenapa dengan hatiku tuhan? Kenapa aku harus mencintainya juga? Kenapa? Kenapa? Aku tak mau menyakitinya?" teriak ali frustasi di bangku taman belakang sekolah.

Yah sedari tadi ali tidak ketoilet melainkan ketaman belakang sekolah.

"Yatuhan , berikan aku petunjuk siapakah yang harus kupilih? Sheila ataukah Prilly? Mereka saat ini menempati tahtah pertama di hatiku , mereka sama-sama membuatku nyaman disaat aku berada didekat mereka siapaaaaaaaaaaaaa tuhan?" teriaknya kencang. "Hikshiks aku tidak mau menyakiti hati prilly tetapi aku juga mencintai sheila?" teriaknya lagi mengacak rambutnya.

Tanpa ali sadari, sedari tadi ada seseorang dibalik pohon mendengar semua apa yang diucapkan Ali. Tetesan air mata tak terasa jatuh membuat dia bungkam, didalam hatinya ada perasaan lega karena cintanya terbalas? Cepat-cepat disekanya air mata dan langsung menghampiri ali.

"Li " sapa sheila menepuk pundak ali. Yah orang itu adalah sheila.

"EHH !! Sheilaaaaaaaa , se...sejak..kapan Lu disini?" Tanya ali gugup.

"Sejak tadi Li, sejak lo mengungkapkan isi hati lo ditaman ini" jawabnya datar.

"Shei , Loh deng......"ucapan ali terpotong.

"Sstttttttttt" telunjuk sheila tepat dibibir ali. "aku udah tau semuanya li , aku juga mencintaimu tapi aku gak mau menyakiti hati prilly karena dia sahabatku , jadi aku harus bagaimana li? Aku harus bagaimana , harus bagaimana ALI PURWANA DEWA" teriaknya kencang.

Dipeluknya sheila erat dalam dekapannya, dikecupnya singkat kepalanya. Hatinya teriris melihat wanita dicintainya ini menangis karenanya, haruskah ini jalannya? Tapi bagaimana dengan kekasihnya dia tidak mau mengecewakannya , lirih ali dalam hati.

"Aku mencintaimu shei, tapi aku juga mencintai prilly. Aku harus bagaimana? Aku tidak mau menyakiti hati kalian berdua" ucap ali dilema.

"Tanyakan hatimu li? Pastikan aku atau prilly dihatimu" jawabnya datar. "Aku duluan Li" lanjut sheilatmeninggalkan aku dibelakang taman sekolah ini sendirian.

===============================

Cerbung pertama, mekiran sobatku namun ku perluas dikit. Kolaborasi ?? Bisa jadi..heheee...selamat menikmati...maaf untuk typo yang ada.

3 Hati 1 CintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang