Ali masih terpaku dalam penyesalannya, bayangannya jauh menerawang saat tega teganya dia memutuskan Prilly dan memilih Sheila.
"Li ayok kita pulang" ajak sheila mendapat anggukan Ali.
"Makasi yaa li kamu udah nemenin aku jalan-jalan" ucap sheila saat mereka sudah didalam mobil.
"Hmm iya sama-sama "jawab ali datar dan menjalankan mobilnya untuk mengantar sheila pulang.
Sepanjang jalanpun ali terus memikirkan Prilly, ia sungguh menyesal dengan apa yang telah diperbuat dengan melepaskan Prilly yang secara terang-terangan itu telah menyakiti hati Prilly. Pikirannyapun melayang jauh menembus moment yang pernah dilewatinya bersama Prilly.
>>Flashbackon<<
"Oalaaalllaaaaaa babbbyyyyyyyyyyyyy aaaaaaaaaaaaaaaa" Teriak prilly kencang saat ia diajak liburan di pantai kuta bali bersama keluarga ali. Ali hanya menggelengkan kepalanya melihat sang pujaan hati berteriak-teriak begitu girang menggambarkan kebahagiaan yang begitu besar.
Dipeluknya prilly dari belakang diciumnya pundak Prilly. "gimana sayang kamu suka gak aku ajak kesini? Yah walaupun kita kesini juga bareng keluarga aku" Tanya ali kepada prilly yang masih setia memeluk prilly dari belakang.
"Seneng banget baby, makasih yaa udah ngajak aku kesini" balas prilly tersenyum dan membalikan badannya ke arah ali mengalungkan tangannya dileher Ali "I LOVE YOU ALIANDO PURWARNA DEWA" Ucap prilly tersenyum kemudian menenggelamkan wajahnya diketek Ali.
"I LOVE YOU TO PRILLY AYUNDA DEWI "jawab ali mengeratkan pelukannya.
Suasan yang diselimuti kebahagiaan membuat mereka lupa dengan segalanya, dimana dia berpijak dan ada berapa pasang mata yang mengisi tempat itu. Entah siapa yang memulai duluan bibir mereka kini telah bertautan , saling melumat dengan suasana sunset yang begitu romantis dan membuatnya larut dalam hasrat penyaluran cintanya sehingga tidak memperdulikan orang-orangyang melihatnya memandang mereka kagum, ciuman dilepasnya disaat mereka merasa telah kehabisan oksigen.
"Aku cinta kamu sayang" ucap ali saat mereka melepaskan tautan dari bibir mereka dan menempelkan keningnya di kening prilly.
"Aku juga cinta kamu baby" jawab prilly dan langsung memeluk Ali kembali.
>>Flashback off<<
"Aku merindukanmu prill" lirih ali dalam hati tanpa seizinnya air matanya mengalir bebas dipipinya.
Sheila yang tanpa sengaja melihat ali menangis kaget dan bertanya-tanya kenapa Ali tiba-tiba menangis?
"Li kamu kenapa?" tanya Sheila dengan kening berkerut.
"eh? Gakpapa kok, cuma kelilopan nih kayanya" dusta ali tersenyum kepada sheila. "hmmm udah nyampe nih" lanjut ali.
"Yaudah aku masuk ya, kamu hati-hati ya" pesan sheila Lembut mengusap pipi ali.
Sheila turun dan melangkahkan kakinya menuju rumahnya, setelah dipastikannya Sheila telah memasuki rumahnya Ali pun pergi meninggalkan rumah Sheila.
Disisi lain, Prilly juga telah sampai dirumahnya setelah jalan dengan Rey namun sakit lagi yang dia dapatkan.
"Makasi ya Rey udah ngajak gue jalan-jalan" ucap prilly tersenyum kepada rey saat mereka sudah sampai di rumah prilly.
"Iya sama-sama" balas rey tersenyum. "yaudah aku pulang dulu ya prill" lanjutnya Rey pamit pulang.
"Gak mampir dulu nih" Tawar prilly kepada rey.
"Gak usah deh udah mau maghrib juga, lain kali aja prill" tolak rey halus sembari tersenyum kepada prilly.
"Hmmm yaudah kalau gitu" ujar prilly tersenyum.
"Yaudah gue pulang dulu ya prill" pamit rey.
"Iya hati-hati Rey, ngga usah ngebut-ngebut bawa motornya. Inget lo bukan valentino" pesan prilly diangguki rey tersenyum dan langsung melajukan motornya meninggalkan kediaman prilly.
Sepeninggal Rey, Prilly melangkahkan kakinya memasuki rumah. Prilly yang tak mau melihat mama nya tau kalo Prilly sedang sesih lagi pun mengeluarkan kekonyolannya.
"Assalamualaikum , yuhuuuuu prilly kembarannya chloe moretz pulang "Teriaknya saat memasuki rumah dan ingin melupakan kejadian dimall.
"Waalaikumsalam" jawab papa mama dan kak Tomi.
"Ck kembaran chloe moretz darimana? Kembarannya si unyil iyee" ledek Tomi terkikik (wkwkw).
"Oalaaaaaaaa babyyyyyyyyyyyy" segah Prilly.mengeluarkan suara.8 oktafnya. "gue dibilang kembarannya si unyil huaaaaaaa mama kak Tomi jahat huaaaaaaaa" adu prilly kepada mamanya.
"Udah-udah jangan berantem ah" lerai mamanya kepada dua anaknya. "kamu mandi dulu sana prill terus kita sholat berjamaah bentar lagi udah mau maghrib" lanjut mamanya dan langsung dianggukan prilly.
"Yaudah prilly kekamar dulu ya" ucapnya dan Langsung melangkah kaki kekamarnya.Ali yang masih teringat akan apa yang dilihat dan didengarnya saat di mall pun menjadi murung, merasa bersalah atas apa yang dilakukannya terhadap Prilly.
"Assalamualaikum ma" salam ali lesu saat memasuki rumahnya dan langsung menjatuhkan dirinya disofa.
"Wa'alaikumsalam bang" jawab mamanya dengan kening berkurat dan bertanya ada apa dengan anaknya ini. "Kamu kenapa nak?" Tanya mama Ali yang berdiri mendekati anaknya.
"Ali udah jahat ma sama prilly" adunya lirih memeluk mamanya.
"Nyakitin prilly? Maksud kamu apa sayang" Tanya mama Ali binggung atas apa yang diucapkan ali.
"Ali udah mutusin prilly demi sheila ma, ali nyesel ma! sumpah ali bener-bener nyesel dengan keputusan yang sudah Ali ambil" adu Ali menangis sesunggukan sembari memeluk mamanya erat.
"Yaampun jadi kamu sekarang udah jadian gitu sama sheila?" Tanya mamanya yang hanya diangguki oleh ali. "Hmm yaudah sayang tenangi dulu pikiran kamu ya, kamu mandi dulu terus abis itu sholat maghrib baru makan" ucap mamanya tersenyum yang hanya diangguki ali dan berlalu menuju kamarnya.
Bagai dikejar rentenir sekarang lah keadaan Ali, namun bukan seorang rentenir yang mengejar dan membayang-bayanginya. Namun penyesalan dan penyesalan lah yang selalu menghantui hari-hari Ali
*****************************
Haii haiii,, maaf ngaret buat next nya....tapi tetep aku next meski ada atau gg da yang yang menantikan...

KAMU SEDANG MEMBACA
3 Hati 1 Cinta
RandomMencintai 2 hati dalam 1 waktu ?? Sungguh hal yang sangat menyiksa.. Dimana harus memilih salah satu untuk disakiti.