Episode 14 Part 2

4.4K 101 0
                                    

[Sinopsis] Descendants Of The Sun Episode 14 Part 2

Mo Yeon bersembunyi di ruangan Ji Soo, ia mengintip keluar, memastikan kalau tak ada yang mengikutinya.
Ji Soo bertanya ada apa dan meminta Mo Yeon pergi karena ia lagi sibuk. Mo Yeon minta waktu 10 menit saja karena mungkin hanya ruangan Ji Soo yang bebas dari penyadap suara.
Ji Soo tak mengerti, Mo Yeon ini ngomong apa. Mo Yeon menjawab kalau Ji Soo lebih baik tak usah tahu, ia sekarang bekerja untuk bagian pemerintahan.
"Apa Pemerintah tahu soal ini?" Tanya Ji Soo.
"Ssssstttt... Berjanjilah satu hal. Meskipun Pemerintah tak mengakuiku, berjanjilah, kau akan selalu mengingatku."
Ji Soo kesal lama-lama, apa masalahnya?! Mo Yeon kembali menyuruhnya diam, Sssstttt..

Shi Jin dan Letnan Ahn sudah ada di ruang CT Scan, Shi Jin menjelaskan kalau tak akan ada yang mendengar jadi Letnan Ahn bebas bicara.
"Aku mengkhianati timku hanya untuk rencana ini. Kita punya waktu 10 menit. Aku hanya ingin membantu. Ini adalah kesempatan terakhirmu."
Letnan Ahn masih belum tertarik untuk bicara sampai Shi Jin menyebut Sersan Rhee Seok Jin dan bertanya, kenapa Letnan Ahn membunuhnya.
"Pertama, kembalikan semua barang-barangku." Pinta Letnan Ahn.
Shi Jin memberikan chip-nya. Dan sekarang gilirannya untuk bertanya. Apa isi chip itu?
"Kami menerima kabar bahwa anggota terbaik kami sedang disewa oleh sindikat kejahatan seperti yakuza atau mafia sebagai penembak jitu dengan harga yang tinggi."
Sersan Rhee berhasil menjalankan misi. Misi Letnan Ahn adalah menghabisi pengkhianat dan siapa yang memerintahnya.
"Apa kau sudah menemukan bukti siapa dalangnya?" Tanya Shi Jin.
Letnan Ahn balik bertanya, lalu ia mengeluarkan chip dari dalam botol kecil. Ia mengambilnya dan menunjukkannya pada Shi Jin, ia berkata kalau Shi Jin bisa melihatnya sendiri.
Shi Jin tersenyum, Kodenya terlalu sulit. Apa password-nya? Ataukah, Letnan Ahn saja yang beritahu aku apa isinya.
Letnan Ahn menelan cip-nya, Tidak, terima kasih. Negaranya lah yang akan mengurus masalah ini.
Shi Jin mengatakan kalau negara Letnan Ahn sedang merencanakan sesuatu. Komandan Choi sedang dalam perjalanan untuk segera menemui Letnan Ahn dan besok pagi, Letnan Ahn akan diserahkan ke Utara.

Shi Jin mengajak Mo Yeon ke tangga darurat. Sebelum mengatakan apa-apa Mo Yeon bertanya, apa tempat itu juga disadap?
"Tidak. Tidak sekarang." Jawab Shi Jin sambil tersenyum.
Akhirnya Mo Yeon bisa bernafas lega. Shi Jin mengatakan kalau semuanya akan segera berakhir, ia berterimakasih atas bantuan Mo Yeon. Mo Yeon mengeluh kalau ia sangat membenci keberanian Shi Jin itu.
Mo Yeon bertanya apa Shi Jin sudah bicara dengan temannya. Shi Jin menjawab sudah, berkat Mo Yeon.
"Namanya adalah Ahn Jung Joon. Dia adalah letnan senior."
"Begitu, ya. Tapi Apa tak masalah kau memberitahuku namanya?"
Shi Jin berharap ada orang yang mengingat Letnant Ahn dan lebih bagus lagi kalau orang itu adalah orang yang seberani Mo Yeon.

Min Ji selesai memberikan obat penghilang rasa sakit dan obat penenang pada Letnan Ahn. Sersan Im yang bertugas menjaga keluar setelah memeriksa borgol Letnan Ahn baik-baik saja.
Letnant Ahn bangun, ia mencabut jarum infusnya lalu menggunakannya untuk membuka borgol. Perban yang membalut lukanya, ia lepaskan untuk membalut kaki. Ranjang ia dorong ke pintu dan tiang infus ia gunakan untuk menahan gagang pintu.
Letnan Ahn berhasil memecah jendela kaca dengan melemparkan botol infus. Penjaga diluar kesulitan masuk karena pintu terhalang ranjang dan tiang infus.
Letnan Ahn bergelantungan. Ia menendang kaca jendela di lantai bawah ruangannya lalu masuk kedalam. Letnan Ahn sudah bersiap untuk melarikan diri.
Shi Jin mengacungkan pistolnya, bertanya, mau kemana Letnan Ahn, ia menjelaskan kalau di negaranya pasien tak bisa pergi tanpa izin dokter.
"Minggirlah. Aku harus menyelesaikan misiku."
Shi Jin mengulangi lagi kalau Letnan Ahn akan dipindahkan pagi ini, Apa Letnan Ahn mencoba untuk menghindari Komandan Choi? Shi Jin mulai berpikir, kenapa Letnan Ahn datang mencarinya, Ia kan cuma teman jauh Letnan Ahn.
"Dan karena musuhmu adalah musuhku juga. Apa aku benar? Apa kau mengkhianati negaramu... Ataukah... negaramu lah yang mengkhianatimu?" Tanya Shi Jin.
Latnan Ahn mengarahkan pistol Shi Jin tepat ke jantungnya, Letnan Ahn menjawab tegas kalau prajurit tak akan pernah mengkhianati negaranya.

Drama Korea Descendants of The SunTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang