Elizabeth High School Story

[Chapter4]

"Annyeong Park Jiyeon" "Naneun Crystal Jung, kau masih ingat kan?"

Jiyeon hanya menatap benci kepada yeoja itu dan memilih pergi tanpa sepatah kata apapun, Crystal terkekeh meremehkan kepergian Jiyeon

Kelas 3 Fisika 2

Jiyeon memasuki kelas, biasa menurutnya. Kehebohan namja di kelas telah biasa di matanya sejak masih di Sekang. Jiyeon hanya memasang wajah datar lalu duduk dan membaca buku

Tak lama, masuklah sosok pangeran yang jarang masuk ke kelas dan langsung disambut jeritan dari hagsaeng yeoja, tak lain namja itu adalah Lee Min Ho. Ia melangkah dengan angkuh dan sok kerennya menuju bangku di kiri Jiyeon. Saat melewati Jiyeon, ia kembali mundur dan berdiri tepat di depan Jiyeon

"Pagi hari telah membaca buku setebal itu, sangat mirip dengan Myungso" batin Min Ho

'set' Min Ho langsung menarik buku Jiyeon. Jiyeon mulai kesal, ia pun memilih diam tanpa melihat Min Ho dan mengambil buku lain di lacinya. 'set' Min Ho kembali mengambil buku Jiyeon yang baru saja dibaca. Jiyeon menghela nafas lalu mengambil satu buku lagi dan justru membuat Min Ho yang kesal

"Yak, Neo![20]" sentak Min Ho

"Mwo?" balas Jiyeon ketus

"Aish tak sopan sekali kau berbicara seperti itu padaku" celoteh Min Ho

"Kau yang tidak sopan, seenaknya saja mengambil buku orang" balas Jiyeon dengan melipat tangannya di dada. Hagsaeng lain yang memperhatikan hal itu menjadi heran. 'brakk' tiba-tiba Myungsoo menggebrak meja dan bangkit meninggalkan kelas tersebut. pandangan Jiyeon dan Min Ho pun sempat beralih pada Myungsoo

"Yak murid baru! Kau sama sekali tak tau siapa aku?" kesal Min Ho

"Huh, tak penting bagiku untuk mengenal siapa dirimu" cuek Jiyeon

"Wuahh, daebak[21]" ucap Min Ho sambil bertepuk tangan, "Naneun Lee Min Ho, anak tunggal pendonatur terbesar di sekolah ini" kenalnya

"Eojjeorageo?[22]" balas Jiyeon ketus

"Wuahh jinjja" Min Ho pun tersenyum lalu mengembalikan buku Jiyeon, "Temui aku sepulang sekolah, arrachi?" ucapnya lalu duduk di bangkunya, untuk tidur

"Cih, dia pikir aku mau?" gumam Jiyeon, "Mengganggu saja" ucapnya lalu kembali membaca buku

Istirahat

"Yah, belikan aku lemon tea di kantin!" suruh Min Ho kepada seorang hagsaeng yang duduk di belakangnya

"Eoh, n..ne[23]" ucap hagsaeng itu dengan ketakutan. Jiyeon yang melihat hal itu sedikit heran, apalagi mengingat ekspresi Kyuhyun kemarin yang ketakutan saat mendengar suara Min Ho, "Eojjeomyeon..[24]" gumamnya sambil menatap Min Ho yang melangkah pergi keluar kelas

***

"Oppa!" panggil seorang yeoja manis dan cantik

"Eoh, Crystal-aa" jawab Myungsoo di atap sekolah. Crystal pun berdiri di samping Myungsoo

"Oppa, apa yang kau lakukan disini?" tanyanya dengan suara manja

"Eobseo[25]" jawab Myungsoo singkat

"Ehm, di kelasmu ada hagsaeng baru kan? Nuguji?" tanya Crystal pura-pura tak tau

"Eoh, Park Jiyeon dari SMA Sekang. Wae?" jawab Myungsoo menoleh pada Crystal

"Eoh, anhiya. Hanya saja, banyak hagsaeng lain yang mengatakan ia cantik. Lalu, apa kau juga menyukainya?" tanya Crystal lagi dengan sedikit ragu

"Eoh? Tentu saja tidak. Wae? Kau cemburu?" jawab Myungsoo

"Eoh, geurae. Aku cemburu!" ucap Crystal tiba-tiba dengan bibir manyunnya, Myungsoo kaget karena baru kali ini secara tidak langsung Crystal menyatakan perasaan padanya, padahal...

"Yah Crystal Jung, kau benar-benar menyukaiku?" tanya Myungsoo tersenyum sambil mengacak rambut Crystal

"Aish, keumanhae[26]" sanggah Crystal sambil menyingkirkan tangan Myungsoo dari kepalanya, "Sudahlah, aku hanya bercanda" ucapnya tersenyum, "Cih.." ucap Myungsoo tertawa, "Bagaimana bisa Minhae meninggalkan kekasih selucu Crystal ini?" batin Myungsoo

"Yah Crystal Jung, Kim Myungsoo!" panggil seorang namja di belakang mereka. Mereka menoleh dan mendapati Lee Min Ho berjalan mendekati mereka

"Wae?" tanya Crystal

"Aku ingin mengajak kalian kesini, sepulang sekolah kita berangkat!" ajak Min Ho tersenyum sambil memberikan dua buah tiket travelling lalu pergi. Myungsoo dan Crystal tak menyangka Min Ho akan mengajak mereka jalan-jalan. Mereka pun melihat tiket yang diberikan tadi

"California?" ucap mereka bersamaan

20 Kau

21 Hebat!

22 Terus kenapa?

23 Ya

24 Jangan-jangan...

25 Tidak ada

26 Hentikan

minta like dan saran :)