[Chapter 12]

857 96 9
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Park Jiyeon. Kurasa kau cukup tertarik untuk mendengarkan cerita bagaimana Kim Minhae, kekasihmu itu meninggal" Jiyeon terkejut mendengar kata-kata Crystal dan kembali berbalik, Crystal menyeringai tajam

"Bunuh diri karena dibully yang menurutmu padahal ia sama sekali tak bersalah dan bahkan kau tidak tahu siapa yang membully-nya. Kau penasaran atas itu semua kan?" ucap Crystal, Jiyeon hanya menatap tajam yeoja di depannya itu

"Kim Minhae, kekasihmu itu dibully karena mendekati seorang yeoja dan menggodainya. Jika kau tahu, yeoja itu adalah aku" jelas Crystal, mata Jiyeon terbelalak. Ia tak percaya kekasih yang sangat dicintainya melakukan hal serendah itu.

"Dan juga, padahal yeoja yang digodainya itu adalah seorang idaman dari penguasa SMA Elizabeth. Jadi, atas perilakunya itu ia dibully oleh anak buah dari penguasa tersebut. kau pasti tahu, siapa penguasa SMA Elizabeth itu. Eoh geurae, ia adalah Lee Min Ho" ucap Crystal,

"Mwo??" Jiyeon sangat terkejut, "Jadi benar..." ucapnya dalam hati

"Lalu apa yang akan kau lakukan Park Jiyeon? akhir-akhir ini kau juga sangat dekat dengan Lee Min Ho. Keurigeo, jika semua hagsaeng tahu pasal hubunganmu dengan Minhae, aku tak sabar menunggu gosip apa yang akan terdengar" ucap Crystal menyeringai tajam dengan nada mengancam. Jiyeon tak peduli dengan apa yang Crystal katakan, ia langsung berlari menuju kolam renang SMA Elizabeth.

Di sisi lain, seorang namja yang bersembunyi di tembok dekat lorong, amat sangat terkejut dengan apa yang ia dengarkan, "Park Jiyeon, jadi itu benar kau...?" gumamnya. Namja itu, Kim Myungsoo langsung melesat pergi menuju rumah mewahnya

Elizabeth Senior High School, Swimming Pool

Jiyeon berlari memasuki gedung kolam renang dan mendapati Lee Min Ho yang berdiri di dekat kolam renang. Langkahnya terhenti, lalu dengan sangat pelan ia berjalan mendekati Min Ho, namja itu menoleh dan tersenyum,

"Eoh, Jiyeon-aa" panggil namja itu tersenyum, "Waegeurae?[72] kenapa ekspresimu seperti itu?" tanya Min Ho heran yang baru mengetahui ekspresi Jiyeon, ia berbalik menghadap pada Jiyeon. jiyeon menatap sendu kepada Min Ho,

"Kau.. jadi itu kau?" lirih Jiyeon sangat tak percaya, Min Ho terkejut dan diam. Ia tertunduk, mengerti apa yang dimaksud Jiyeon,

"Rupanya kau telah mengetahui itu semua. Ini terlalu cepat" ucap Min Ho pelan sambil tersenyum kecut,

"Wae... wae kau melakukannya?" tanya Jiyeon, Min Ho hanya diam semakin tertunduk, "Kau tega melakukan semua itu hanya untuk Crystal? Wae?" tanya Jiyeon lagi,

"Mianhe... mianhe Jiyeon-aa. Dulu, mungkin itu adalah suatu hal yang biasa. Keunde, setelah aku melihatmu, aku benar-benar menyesali itu semua. Mianhe.. jeomal mianhe...[73]" ucap Min Ho, ia pasrah jika Jiyeon tak memaafkannya

"Nappeun...neo!!" lirih Jiyeon, 'tes' air matanya menetes. Ia sangat membenci Min Ho karena telah membuat Minhae tiada. Min Ho mendongak, dalam hatinya sudah penuh rasa bersalah. Tangannya terangkat, mencoba untuk menghapus air mata Jiyeon, namun,

Elizabeth High School StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang