Crazy Friendship

The Beginning

Pagi hari yang cerah, di wilayah Chiba. Banyak orang sudah memulai aktivitas mereka masing-masing, semua itu berjalan dengan baik untuk beberapa orang, tapi tidak dengan diriku.

"Kuso!! aku kesiangan lagi." Teriakku sambil berlari.

Perkenalkan namaku Rin Daiwara, aku murid SMP Takahama, kelas 3-1, aku ikut klub badminton di sekolah, aku sangat suka anime dan manga, aku juga suka main game. Aku orangnya cepet marah dan gak sabaran. Aku juga sering bangun kesiangan, gara-gara aku sering nonton anime atau pun main game sampai malam.

Aku melihat jam, ternyata sudah jam 8.40, kelas mulai jam 8.50.
"Heh udah jam segini, aku harus lewat jalan pintas!" kataku

Aku melewati komplek yang memiliki jalan pintas menuju sekolahku. Tapi kadang karena saking terburu-buru, aku sering lupa sesuatu, seperti sekarang, aku melupakan sesuatu yang sangat penting.

"Firasatku kok buruk, sepertinya aku melupakan sesuatu." kataku sambil berlari kencang.

Guk... Guk... Guk... terdengar anjing menggonggong di belakang. Aku melihat ke belakang, dan benar firasatku, aku sedang di kejar anjing.

"Uwaaa!!" Aku berteriak sambil berlari kencang.

Aku sering lupa kalo di sekitar komplek ini tinggal anjing galak.

Aku sudah berlari lumayan jauh,  dan suara anjing itu sudah tidak terdengar lagi, aku melihat ke belakang untuk memastikan, dan anjing itu sudah tidak terlihat.

"Hampir saja." gumamku, sambil berhenti berlari untuk mengatur nafas, dan aku kembali berlari.

Terlihat sudah sekolahku.

"Akhirnya hampir sampai, semoga gerbangnya belum di tutup." sayangnya dewi fortuna sedang tidak berpihak kepadaku, gerbang sekolah sudah tertutup.

"Kuso! aku harus manjat lewat tembok belakang." setelah berhasil memanjat, aku langsung berlari ke kelas.

Kelas 3-1

"Buka buku halaman 173." kata Kondo Sensei.

"Wakana kayaknya Rin telat lagi." kata Aiko, Wakana mengangguk tanda setuju dengan Aiko.

Brak... bunyi pintu bergeser. Semua murid melihat ke arah bunyi tersebut.

"Maaf, saya terlambat." kataku sambil mengatur nafas.

"Daiwara-san, ini ketiga kalinya kau terlambat saat pelajaranku." tegur Kondo Sensei.

"Maaf Sen-" belum selesai aku berbicara, Sensei sudah memotong pembicaraanku.

"Kali ini tidak ada maaf! selama jam pelajaranku hari ini, kau ku hukum diam di koridor!" tegur Sensei.

"EHH!!" teriakku kaget.

"Cepat keluar!" tegur Sensei.

Di Luar Kelas

"Aku lupa yang mengajar sekarang BAKEMONO." kataku, sambil bersender di tembok.

Tiba-tiba pintu kelas bergeser, aku melihat siapa yang keluar dari kelas, ternyata Yukino.

"Coba aku tebak, kau pasti disuruh keluar karena tertidur di kelas kan!" kataku sambil melipat tanganku.

"Sayangnya hal itu tidak terjadi, aku mau ke toilet sekarang." kata Yukino.

Yukino pergi ke toilet, meninggalkanku sendiri. Aku hanya terdiam melihatnya pergi.