Aiko's POV
"Gak aktif?!" ucapku kaget.
'Tumben HPnya gak aktif...." batinku.
'Kayaknya sekarang masih jam pelajaran, mungkin HPnya di matikan. Sebaiknya aku menelponnya pas jam pulang saja.' batinku, sambil melihat jam.
Aiko's POV END
Rin's POV
"Aku kenyang.... Roti kari di kantin memang paling enak!!" ucapku, sambil berjalan menuju tangga.
Di dekat tangga aku melihat Shiina sedang berbicara dengan temamnya.
"Shiina!!" teriakku memanggil.
"Kamu duluan aja ke kelas, aku ada urusan sama dia." ucap Shiina pada temannya, sambil menunjukku.
Setelah temannya pergi, dia melihatku.
"Jadi.... Ada apa?" tanyanya dengan muka datar.
"Aku hanya menyapamu saja kok!" ucapku.
"Membuang-buang waktu saja, aku pergi, inget jangan telat nanti." ucapnya.
"Ha'i ha'i." jawabku males.
Pulang Sekolah
"Aku harus cepat!!" ucapku, sambil merapikan barang.
"Kayak mau ketemu pacar aja cepat-cepat." ucap Wakana.
"Shiina tu, kalo telat aja dikit, perilakunya ke aku itu beda banget!!" ucapku.
"Beres!!" ucapku, sambil menggendong tasku, "Jaa, aku duluan." ucapku, lalu berlari pulang.
"Rin awas ja-" belum selesai Wakana memperingati Rin, Rin sudah terjatuh duluan.
"Ittai...." ucapku.
"Makanya pelan-pelan." ucap Yukino.
Wakana dan Yukino membantuku berdiri.
"Aku harus cepat!!" ucapku, sambil mengambil tasku yang jatuh.
"Makasi yaa!! Aku pergi dulu." ucapku, lalu berlari pergi.
Tidak sampai 15 menit, aku sudah sampai di rumah.
*******
Di Kamar
"Semua sudah, kecuali..." ucapku, sambil mengecek kembali tasku.
"Ohh yaa!! HP!!" ucapku, sambil mengambil HP di nakas.
"Kalo gak ada ini, aku bisa repot."
Baru saja aku mau menghidupkan HP, tiba-tiba aku melihat jam.
"Udah jam segini?!!"
Aku pun langsung memasukan HPku ke dalam tas, dan mengambilnya. Aku bergegas turun ke bawah.
"Mau kemana Rin?" tanya Kaa-chan.
"Mau nonton." jawabku, Sambil memakai sepatuku.
"Sama siapa?" tanya Kaa-chan.
"Sama teman, aku udah telat! Ittekimasu!!" ucapku, lalu pergi ke luar rumah.
Brakk.... Bunyi pintu tertutup.
"Kamu tepat waktu. Sampai udah siap di luar." ucap Shiina, yang ternyata sudah sampai.
"Iyaalah!! Aku kan orangnya tepat waktu!" ucapku bangga.
"Udah, ayo cepat." ucapnya, sambil mulai berjalan.
"Shiina...."
"Apa?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Crazy Friendship
Teen FictionGimana caranya Aiko, Wakana, dan Yukino menghadapi seorang Rin?