Aku masih membaringkan tubuhku di ranjang yg empuk ini sedangkan harry juga masih tertidur pulas di sampingku. Tenang aku tidak melakukan hal yg aneh selama tidur dengan harry.
Sangat malas untuk bangun jadi aku membalikan tubuhku dan kembali membangun istana mimpiku yg sempat runtuh
HARRY POV
Aku dapat merasakan pagi yg sudah menjelang. Aku tidur tepat di samping kendall. Aku sama sekali tidak melakukan apapun selama di ranjang. Aku malas tidur di sofa yg membuat tubuhku sakit semua.
Ken merubah posisinya dan kembali tidur. Bukankah aku masih tidur? Tidak, aku tidak bisa tidur dari jam 5. Kenapa? Itu sudah menjadi kebiasaanku dari kecil.
Bangun dan langusng memakai kausku yg ada di atas sofa. Maklum saja setiap aku tidur aku tidak akan menggunakan kaos atau apapun untuk menutupi tubuh bagian atasku dan itu semua sudah terbiasa bagi kendall.
Berjalan menuju kamar mandi untuk membasuh muka dan menggosok gigiku. Melihat pantulan wajahku di cermin seketika aku mengingat ibuku yg ada di London yg menurut beberapa orang aku sangat mirip dengan mom.
Setelah membasuh wajah dan menggosok gigi aku pun keluar dari kamar mandi dan segera keluar untuk menelpon momku menanyakan hal bersangkutan dengan kendall
"hallo mom how are you?
"ohh hallo harry I'm fine and you?"
"I'm fine mom"
"bagaimana dengan kendall? Apakah ia baik-baik juga?"
"ya dia baik mom"
"jadi ada apa kau menelponku?"
"aku hanya ingin mananyakan kapan aku bisa mengantarkan kendall bertemu dengan aunty helly?"
"apakah kau sudah yakin di sana tidak ada kendall yg mendengar pembicaraan kita?"
"ya dia sedang tertidur mom dan aku sedang di dapur untuk membuat sarapan"
"baiklah aku mempercayaimu untuk mengantarkan kendall pada helly dan aku akan mengirimkan alamatnya nanti"
"jadi sekarangkah aku mengajaknya kesana?"
"uhm apa kau yakin?"
"aku selalu tidak yakin akan mengajaknya kesana karena aku takut dia akan membenciku mom"
"tidak akan boy, jika ia akan membencimu maka ia akan membenci mom dan keluarga styles"
"baiklah aku akan meyakinkan diriku lagi untuk mengajaknya kesana"
"baiklah aku akan segera mengirimkan alamatnya"
"baiklah mom akan ku telpon nanti and love you"
"love you too"
Aku mneutup telponnya dan menaruhnya di meja pantry. Aku berjalan menuju kulkas dan mengambil beberapa bahan makanan untuk sarapanku pagi ini.
KENDALL POV
Aku merasakan jika harry tidak ada di sampingku. Aku bangun dan melarikan diri ke kamar mandi untuk mencuci muka dan menggosok gigi.
Setelah selesai aku melangkah keluar kamar yg mendpati harry sedang memasak sesuatu untuk pagi ini. mungkin ini sudah tidak pagi karena jam sudah menunjukan pukul 10. Aku dan harry kelelahan karena semalam aku berkeliling kota dengan canda tawa yg keluar dari masing-masing kami. Aku bersyukur karena harry sudah tidak marah denganku lagi.
KAMU SEDANG MEMBACA
FUTURE
FanfictionMereka memang selalu ada di sampingku. Mereka selalu ada saat suka maupun duka. Aku tidak tau jika mereka berdua sama-sama mencintaiku begitu pun denganku. Aku tidak bisa memilih salah diantara mereka karena sifat mereka yg membuatku nyaman. Tetapi...