Love's secret [H.s]

chapter 7

One direction tengah berbincang-bincang di ruangan utama.Membicarakan soal konser mereka tanpa Harry dan juga apa pendapat para fans nanti dan berujung membicarakan seorang gadis.Yup.

Barbara palvin.

"Sebenarnya tadi aku menikmati kopi buatannya" ucap Zayn. Yang lain pun mengangguk setuju apalagi Niall dia terlihat sangat bersemangat.

Sedangkan Harry ia tidak merespon sama sekali hanya saja ia bergumam.
"Aneh,baru kali ini aku merasakan kopi yang begitu terasa rasanya dari seorang gadis muda macamnya."

"Perasaanmu saja mungkin" ucap Niall.

Harry menggeleng."Tidak neil ini begitu beda rasanya"

"Well,memang benar kata Harry. kopi buatannya memang beda bahkan buatan Eleanor sendiripun masih dalam kata dikalahkan" tiba-tiba Louis menyerocos.

"Sudah-sudah,dari pada membahas soal kopi buatannya lebih baik membahas konser kita tanpamu Hazz" Liam bersuara.

"Setuju!" ucap mereka serempak.

Saat tengah asik berbincang-bincang.Perbincangan mereka tiba-tiba berhenti karena ucapan seseorang.
"Aku harus ke studio.Sore aku akan kembali,bye guys"

Mereka semua melongo melihat Barbara berlalu pergi menuju pintu dan keluar.

Lamunan mereka buyar seketika karena perkataan Louis.
"Studio? studio apa?" sambil menatap Harry. Yang lain pun sama menatap Harry penuh tanda tanya.

"Ia seorang Pianis dan model. Jadi wajar jika ia bilang ingin ke studio"

Mereka ber empat ber-oh panjang.

"Apakah pianis terkenal?" tanya Liam.
"Ya,ia salah satu sahabat Gemma.Kemanapun Gemma konser ia selalu menyertai"

"Jika model?" tanya Niall.
"Aku tidak tahu jika model. Tapi Gemma pernah mengatakan jika ia mantan model VS dan sekarang beralih pada Loreal Make up" Jelas Harry panjang lebar.

"Tapi aku belum pernah melihatnya ada di cover majalah manapun" kata Zayn.
Dan yang lainpun mengangguk setuju mengiyakan pernyataan Zayn.

"Uhmm,aku juga sama. Tapi sepertinya ia lebih fokus pada profesinya menjadi seorang Pianis dari pada bergelut di dunia modelling."

"Pantas saja kami jarang melihatnya ada dimajalah tapi kami merasa familiar dengan wajahnya." Niall memperjelas.

"Sudah aku tidak ingin membahasnya,sekarang apa yang akan kalian lakukan?" tanya Harry pada mereka ber empat.

"Aku harus menemani Eleanor"

"Aku ada kencan dengan Perrie"

"Cheryl mengajakku pergi"

"Kalau kau neil?" tanya Harry pada Niall yang sedari tadi hanya diam.

"Aku?" tanyanya.

"Iya kau yang ku tanya siapa lagi memang?"

"Aku akan pulang ke Apartementku dan beristirahat." jawab Niall.

"Yasudah sebaiknya kalian cepat pergi. Aku ingin istirahat" gumam Harry dengan nada mengusirnya.

"Tega sekali kau mengusir kami" ucap Louis dengan nada yang dibuat-buat.

"Hahahaha.Aku hanya bergurau Lou. Tapi jika kau memang ingin tetap tinggal,aku tidak bisa menemani karena aku ingin istirahat seperti yang dokter ucapkan tidak boleh banyak gerak" ucap Harry.

"Sudahlah Lou. Ayo kita pulang,aku kasihan pada Harry."Liam berusaha membela Harry.Louis hanya mengangguk.

"Kami semua pamit Hazz. Jika terjadi sesuatu hubungi kami" Zayn mewakilkan.