Say Yes (Dokyeom Ver)

314 21 29
                                    

Author : Yunietananda
Main Cast : Lee Seokmin / DK / Dokyeom (Seventeen), Sakura/Akira Natsumi (OC)
Other Cast : Other Member of Seventeen and OC
Genre : Hurt/Comfort, Family, Romance
Length : Ficlet
Rating : T

Disclaimer : Member Seventeen mutlak milik diri mereka sendiri, keluarga, dan Pledis Ent. OC dan Alur Cerita hasil pemikiran Author. Jikapun terdapat kesamaan merupakan unsur ketidak sengajaan. Tidak ada unsur ingin menjatuhkan, merugikan atau menguntungkan pihak manapun. FF ini murni untuk hiburan semata. Please don't be silent readers! Komentar, Kritik, Saran, Review dan Vote, Juseyo! Gomawo^^

||


"Wooaaahh! Aku lelah sekali!" seru Lee Seokmin dengan seenaknya menyambar minuman kaleng dari tangan kawannya.

"Wae geurae?" tanya Minghao heran, salah satu teman Seokmin.

"Gadis-gadis itu! Kapan mereka berhenti mengejarku? Aku capek menghindar dan berlarian seperti ini terus."

"Salah sendiri menghindar! Harusnya kau hadapi mereka satu per satu," sambar Mingyu sambil merebut minumannya kembali.

"Aish jinjja! Kau kira aku sama sepertimu yang suka sekali tebar pesona, huh?" sungut Seokmin.

"Apa masalahmu sebenarnya, Seokmin-ah? Kenapa kau terlihat begitu anti terhadap yeoja? Apa kau seorang ...." Pertanyaan Mingyu berhenti di sana. Namja itu terus menatap sahabatnya dengan sorot yang aneh.

"Hya! Aku masih normal!" bentak Seokmin seolah tahu apa yang tengah dipikirkan oleh Kim Mingyu.

"Hyyyuuunggg!" teriakan itu berasal dari siswa berambut sedikit mengombak dan berpipi chubby yang sedang berlari ke arah 3 namja tersebut. "Hyung! Ada murid baru di kelasku, dia seorang yeoja keturunan Jepang. Nama siswi itu Natsumi, mirip dengan cinta pertamamu," lanjut Seungkwan dengan napas tersengal-sengal.

"Kau serius, Bo?" seru Seokmin antusias.

"Ne. Jika kau tidak percaya, kau bisa mengeceknya sendiri ke kelasku, Hyung," ujar Bo Seungkwan dengan sisa-sisa tenaganya.

"Joh-a! Gomawo, Bo," balas Seokmin langsung meninggalkan teman-temannya yang haus akan penjelasan.

Selepas kepergian Seokmin, kini Mingyu dan Minghao menatap Bo Seungkwan lekat-lekat, seolah menuntut jawaban atas rasa penasaran yang telah ditimbulkannya.

"Aish jinjja!" gerutu Bo sebal menangkap ekspresi kedua sahabatnya itu. "Baiklah, aku akan menceritakannya kepada kalian," tutur Bo akhirnya membuka rahasia yang selama ini disimpan oleh Lee Seokmin dan dirinya hampir setahun belakangan.

.
.
.

"Natsumi-chan," panggil Seokmin kepada sesosok yeoja yang baru saja keluar dari kelas 2-10.

"Ne? Nuguseyo?" tanya gadis itu tak mengenali lawan bicaranya.

"Ini aku! Lee Seokmin! Ah ani! Saat itu kau memanggilku Dokyeom," jelas Seokmin menggebu-gebu.

"Lee Seokmin? Dokyeom? Maaf aku tidak mengenalmu."

"Hya! Apa kau bercanda? Kita kan baru saja bertemu di Pulau Jeju musim panas lalu. Apa secepat itu kau melupakanku?"

"Hya! Aku bilang aku tidak mengenalmu! Mungkin kau salah orang, mungkin juga yang kau maksud adalah Natsumi yang lain," bantah gadis itu sama emosinya.

"Tapi aku yakin itu kau! Aku sangat hafal dengan wajahmu, karena kau merupakan cinta pertamaku," ungkap Seokmin sedikit memaksa.

"Aish jinjja! Sudah kubilang, itu bukan aku! Kau salah orang, Lee Seokmin-ssi. Karena aku tidak pernah bertemu denganmu!" sungut gadis bermarga Natsumi itu dengan keras, kemudian berlalu dari hadapan Seokmin yang masih membatu di tempatnya.

Say Yes Series (SVT FF) *Slow Update*Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang