Reaksi Mereka - Part one

870 68 4
                                    

Saat seseorang yang begitu berharga, harus kehilangan ingatannya..
Bukan hanya dirinya yang terasa hilang..

Namun juga
orang-oramg yang menyayanginya pun ikut merasakan yang namanya kehilangan




Soul society.

Ruang divisi 1.

Yamamoto Shigekuni- Genryuusai sedang berkutat dengan dokumen dokumen nya saat sang wakil sasakibe, memasuki ruangannya.

"Maaf komandan.. Anda harus beristirahat dulu.. Sudah seharian anda tidak beranjak dari tempat anda" ucap sasakibe sambil menundukan kepalanya dihadapan komandannya ini.

Sejenak yamamoto pun memghentikan aktifitasnya. Namun kemudian ia pun melanjutkannya lagi.

"Tidak sasakibe.. Aku tidak bisa menunda pekerjaan ini.. Karena aku ingin menyambutnya kembali.. Saat dia benar-benar kembali kemari.. Karena itu aku harus menyelesaikannya." ucap yamamoto pelan tanpa mengalihkan pandangannya pada sasakibe yang kini sudah menatapnya sendu.

Mungkim, jika kalian belum mengenal sosok yamamoto, kalian pasti akan menilai yamamoto adalah orang yang kuat sekaligus orang yang arogan dan keras kepala. Tapi, jika kau sudah dekat dengannya, maka kau akan menemukan betapa lembutnya seorang yamamoto.

Seperti sasakibe. Ia sangat memahami kondisi hati yamamoto yang sedang terguncang akibat mendengar dan melihat sendiri kondisi shinigami pengganti kesayangannya yang kini mengalami hilang ingatan. Meski oun yamamoto tau jika amnesia itu tidak permanen, tapi tetap saja, ada sesuatu yang terasa menghilang didalam hatinya saat ini. Karena itulah yamamoto memaksakan dirinya untuk bekerja, agar yamamoto tidak terlarut dalam kesedihan.

Dan sebagai wakil komandan, maka sudah tugas sasakibe untuk menemani komandannya.

"Baiklah komandan jika itu mau anda, saya akan menemani anda.."

Setelah itu, yamamoto dan sasakibe pun mengerjakan tugas mereka masing-masing dalam diam.




Ruang divisi 2

Soifon adalah seorang wanita dengan jabatan kapten divisi dua. Kemampuan dan kekuatannya dalam bertempur pun sudah tidak diragukan lagi meski ia seorang wanita yang bertubuh cukup mungil.

Tapi sehebat apapun dirinya, masih ada sisi lemah didirinya jika itu menyangkut ichigo kurosaki sang shinigami pengganti.

Soifon ingat saat pertama kali ia bertemu pemuda berambut oranye itu. Pemuda yang keras kepala dan tidak kenal putus asa. Pemuda yang rela mengorbankan nyawa nya hanya demi menyelamatkan temannya. Pemuda yang sudah ia anggap sebagai adik sendiri.

Perlahan, tanpa ia sadari, air mata pun mulai mengalir bebas, meluncur ke pipinya yang mulus. Dirinya masih begitu syok mendengar kabar itu.


Kabar tentang ichigo kurosaki yang kehilangan ingatannya.

Soifon pun perlahan terduduk. Dan ia pun menangis kencang diruangannya. Mungkin, ini adalah pertama kalinya ia menangis untuk seseorang. Seseorang yang berharga baginya.


Ichigo...



Ruang divisi 3.

Rojuro otoribashi memandang langit biru melalui jendela kecil yang ada di ruangannya. Langit biru yang begitu indah tapi sayangnya hatinya tak seindah langit biru itu.

Meski rojuro tidak terlalu akrab dengan ichigo. Tapi tetap saja, ada rasa kehilangan, saat ia tau bahwa suara ichigo tak bisa lagi dia dengar, karena ichigo takkan kembali kemari selama ichigo tidak bisa memgingat keberadaan mereka.

Kapten baru divisi 3 ini mulai memejamkan matanya sejenak, berusaha menggali ingatan-ingatannya bersama dengan sang shinigami pengganti. Ichigo.

Aku harap kau cepat kembali.. Kurosaki ichigo..



Ruang divisi 4.

Retsu unohana, si kapten divisi 4 yang menjabat sebagai dokter utama di soul society ini sedang menundukan kepalanya di meja tempat ia biasa bekerja. Dirinya tak kuasa menahan kesedihan saat mendengar kabar, bahwa ichigo kurosaki kehilangan ingatannya.

Unohana menyayangi ichigo seperti anaknya sendiri. Karena itulah jiwanya ikut merasakan sakit saat mendengar kabar itu.

Karena mau tidak mau, mulai saat ini unohana harus membiasakan diri tanpa kehadiran ichigo disekelilingnya. Hal ini membuatnya semakin tersiksa. Bagaikan seorang ibu, yang harus merelakan putra nya pergi entah kemana. Mungkin seperti itulah perasaan unohana saat ini.


Disisi lain, didekat pintu ruang divisi 4, isane sang wakil kapten pun turut menangis melihat kaptennya tak berdaya seperti ini. Tak hanya kaptennya, hampir semua masyarakat di soul society merasakan kehilangan yang sama. Termasuk dirinya.




Ruang divisi 5.

Hirako shinji, menatap kosong dokumen yang ada dihadapannya. Dirinya masih tidak percaya terhadap apa yang menimpa teman baiknya itu. Dirinya masih tidak menerima, jika teman baiknya itu akan melupakannya. Dirinya pun tidak menerima, jika ia tidak bisa melakukan apapun untuk sang teman baik.

Disamping hirako, himamori momo pun menunduk dalam. Momo sangat memahami perasaan hirako saat ini. Perasaan kehilangan. Seperti dirinya yang juga merasakan hal itu. Momo pun juga mencemaskam kondisi mental para kapten yang saat ini mungkin masih syok. Terutama shiro-chan nya yang momo tau, sangat mencintai seorang ichigo kurosaki. Momo merasa kasihan pada shiro yang harus menanggung berat sebesar ini.

Aku harap.. Semua akan kembali seperti sedia kala.. Ichigo kun.. Shiro chan..



Ruang divisi 6



Byakuya kuchiki adalah seorang bangsawan elit yang tak pernah membuang-buang waktu hanya untuk menatap pemandangan gersang seperti ini. Tapi untuk kali ini, byakuya melanggar pantangannya sendiri. Ia berdiri menatap tebing yang menjadi tempat dimana ia dan ichigo bertarung pertama kali.

Saat itu, adalah saat yang paling membuat byakuya bergairah. Semangat tempur ichigo yang tinggi tanpa sadar menarik minatnya untuk terus dan terus berjuang melawan ichigo, walau akhirnya ia kalah dari ichigo. Tapi entah mengapa, kekalahan itu tidak membuatnya menyesal, melainkam membuatnya semakin tertarik pada sang pemuda berambut oranye itu.

Hari demi hari pun ia lewati dengan selalu menatap punggung ichigo, jika ichigo kebetulan datang ke soul society. Dan tanpa sadar, minat nya untuk ichigo pun berubah menjadi sesuatu yang lebih tulus . Ya, byakuya kuchiki tanpa sadar menyayangi ichigo sebagai adiknya sendiri. Karena itulah, kini byakuya dilanda syok berat, saat mengetahui ichigo melupakanya. Bahkan ia pun ikut melihat kondisi ichigo saat ichigo dikabarkan kecelakaan beberapa waktu lalu. Membuat hatinya semakin terluka. Dulu ia tak bisa melindungi mantan istrinya, hisana. Dan kini, ia pun tak bisa melindungi seseorang yang sudah ia anggap sebagai adik sendiri.

Perlahan, airmata pun menetes dari wajahnya yang datar.



Semoga kau cepat kembali kemari.. Kurosaki.. Aku merindukanmu..



TBC

Jangan Lupakan AkuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang