Ujian kenaikan kelas akan berlangsung pada Senin depan yang akan datang, guru guru pun mengadakan rapat untuk hari ini dengan membahas Ujian tersebut karena itu semua murid SMA Taruma Negara pun akhirnya dipulangkan dengan cepat.
Nadya POV
"Woy gak ada KBM hari ini pulang cepet!" Teriak Adam didalam kelas yang menjabat sebagai Ketua Kelas.
"Balik yok, main pees dirumah Adam"
"Eh nonton yuk ada film bagus tau 'Pocong Beranak Dalam Kubur'"
"Main kerumah Niko aja liat kucing lahiran"
"Jangan kerumah Rini ah ntr lewat rumah mantan gua, terus gua gak move on move on lagi"
"Gapapa ke rumah Rini aja abangnya kan cakep tptp dikit lah"
Banyak sekali suara suara gaduh setelah Adam tadi menginformasikan bahwa hari ini pulang cepat.
Kini dikelas hanya ada 3 orang, nah lo ganjil.
Itu gak termasuk makhluk halusnya ya.
Aku, Dinar dan Vina.
Semua teman sekelas ku sudah entah berantah pergi kemana, karena aku memang sudah sering pulang terakhir.
"Nad lu gak pulang?" Tanya Vina sambil membereskan buku bukunya yang berserakan di meja.
"E--eh nanti nunggu Vero dulu, lu mau duluan?" Ucapku yang sedang menaruh buku buku ke dalam tas sekolah ku.
"Gak ah masih ada aa dinar, kan gua mau tp tp dulu atuh" Bisik Vina di telingaku dengan kekehan dikalimat akhirnya.
"Yeu emang Dinar mau sama cewek yang suka tp tp kaya lu" Bisik ku juga ke telinga Vina.
"Ya gak juga sih" Ucap Vina dengan mengerucutkan bibirnya.
"Ya terus?" Tanyaku dengan wajah tak berdosa.
"Ish lu tuh ya jadi temen ga bisa liat temennya bahagia ya, kan mubazir kalau gak liatin aa Dinar yang manisnya lebihin gula jawa kali aja ntr gua ketularan" Ujar Vina yang menaik turunkan alisnya.
"Sumpah gua dengernya mau muntah" Jawabku dengan mengekspresikan orang muntah.
"Ish lu, udah ah gua mau balik lu gak asik, gua duluan ya" Ucap Vina sambil meletakkan ransel di pundaknya dan melangkah keluar kelas.
"Take care woy" Teriakku yang mungkin masih bisa didengar dengan Vina yang sudah berada diluar kelas.
"Temen baru, ditungguin Vero didepan kelas tuh" Ujar Dinar yang sudah dihadapan ku.
"Tau dari mana lu?" Tanyaku dengan mata menyelidik"
"Dia tadi chat gua suruh bilangin lu" Jawab Vero yang sibuk dengan menatap ponsel genggamnya.
"Yaudah gua duluan" Aku pun langsung pergi meninggalkan Dinar yang sama sekali masih sibuk dengan menatap ponselnya.
"Eh gua ikut" Dinar pun langsung mengejarku dan meninggalkan Vina yang sedang mendengus sebal.
"Ayo pulang" Ucap Vero yang masih berdiri dengan tangannya dimasukan ke saku celananya.
"Ayo" Aku pun mengangguk patuh dan mulai melangkah menuju latar parkiran sekolah.
"Oh ya Ver Senin depan gausah jemput gu-aku ya, soalnya kan lagi UKK kita fokus aja dulu masing masing" Ucap ku dengan menatap sepatuku yang terus melangkahkan kakiku.
"Oh iya gapapa kok Nad, aku akan selalu ngerti" Jawab Vero yang terdapat lekungan indah dibibirnya.
"Nggggggggggggggg ngggggggg"
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Datang Terlambat
Random'Nadya Ariyani Azzahra' Nadya bertemu seseorang yang membuat dia kembali dengan masa lalunya. Masa lalu yang ingin ia lupakan. Berbeda dengannya. 'Nathan Adiriesta Alvaro' Seseorang yang ingin memperbaiki masa lalunya. Masa lalu yang terlampau sanga...
