Goals-7

16.5K 1.3K 52
                                    

Iqbaal,(Namakamu),dan Bily berjalan memasuki bandar udara yang di Bali.

Rencananya mereka akan pulang ke Jakarta hari ini setelah merayakan acara pertunangan kakak sepupu (Namakamu).

(Namakamu) menaiki kacamata hitamnya menuju puncak kepalanya,ia mengedarkan pandangan ke arah seluruh bandara yang dipenuhi orang berlalu lalang.

Iqbaal dan Bily tengah check in pesawat yang akan mereka tumpangi menuju Jakarta.

(Namakamu) membuka air mineral yang ia beli sebelum ke bandara tadi,ia meminum sedikit air mineral tersebut.

"Yuk keruang tunggu" Ajak Iqbaal.

"Udah selesai check in?" Tanya (Namakamu).

"Udah,tinggal keruang tunggu aja" Ujar Iqbaal.

(Namakamu) mengganguk,(Namakamu) berjalan menuju ruang tunggu bersama Iqbaal dan Bily.

Iqbaal,(Namakamu),dan Bily menaiki eskalator untuk menuju ruang tunggu.

(Namakamu) melihat kearah sekitar bandara,banyak makanan yang mengoda imannya.

Sepertinya jika ia sudah sampai Jakarta,dirinya harus memborong semua makanan kesukaannya.

(Namakamu) berjalan mengikuti Bily dan Iqbaal yang sedari tadi sibuk dengan pembicaraan mereka berdua.

"(Namakamu)?"

(Namakamu) merasakan ada seseorang yang memanggil dirinya,(Namakamu) menoleh kearah sumber suara,terlihat Azka yang sedang menatap dirinya.

"Azka?"

"Lo ngapain disini?" Tanya Azka sambil tersenyum kepada (Namakamu).

"Gue mau pulang ke Jakarta lah,masa iya gue mau ngamen disini" Kekeh (Namakamu).

"Siapa tau aja kan" Ujar Azka sambil terkekeh.

"Lu kata gue pengamen" Ucap (Namakamu).

"Eh btw lo sama siapa?" Tanya Azka.

"Noh sama dua boc--"

"(Nam...)"

(Namakamu) dan Azka menoleh kearah sumber suara,terlihat Iqbaal yang sedang menatap mereka berdua.

"Iqbaal? Kok lo disini? Ngapain lo disini? Ngamen?" Tanya (Namakamu) yang mendapatkan tatapan melas dari Iqbaal.

"Kaga usah sok lupa" Ujar Iqbaal.

"Gue mah kaga sok lupa ya sorry gue emang lupa,emang lo sok lupa sama gue pas depan cecan" Cerocos (Namakamu).

"Kaga usah buka aib gue juga,gila" Ucap Iqbaal.

"Eh (Nam...),gue ke Ari dulu ya" Pamit Azka sambil tersenyum kearah (Namakamu).

"Yoi,safe flight to Jakarta yak" Ucap (Namakamu) yang mendapat anggukan dan senyuman manis dari Azka.

"Oke,lo juga ya" (Namakamu) mengganguk.

Iqbaal sedari tadi hanya menahan kesalnya,(Namakamu) masih saja bisa genit kepada cowo lain didepan dirinya.

"Enak ya,perhatian sama cowo lain didepan pacarnya sendiri" Sindir Iqbaal.

"Enak dong,biar kaya cogan yang bisa tebar tebar harapan ke cewe" Ujar (Namakamu).

"Jadi sekarang mau gantian tebar tebar harapan?" Tanya Iqbaal.

"Yoi,biar aku kaya cogan" Ujar (Namakamu).

"Makin ngaco lu"

"Gini gini juga lu sayang"

"Bener ugha lo"

Goals☁️IDRTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang