Admire

PART 2

She Will Be Loved -Maroon 5

I don't mind spending every day

Out on your corner in the pourin' rain

Look for the girl with the broken smile

Ask her if she wants to stay a while

================================================================================================

TIN TIN

Cowok itu menekan klakson untuk membangunkan satpam yang tertidur di pos. Ia berdecak kesal melihat kelakuan satpam sekolahnya yang sering tertidur. Ia memutuskan untuk membuka jendela, mengeluarkan kepalanya. "PAK! BANGUN DONG! BUKAIN! SAYA UDAH TELAT!"

Satpam yang mendengar teriakannya itupun telonjak kaget, dan segera membuka gerbang. "Ck, Bapak lama banget sih. Saya udah telat nih"

"Lho, bukannya kelas 11 libur karena MOS? Kok Den Bintang masuk?"

"Udah deh pak. Ntar aja nanyanya saya udah ditungguin Kepsek nih" ucapnya dan langsung menancap gas mobilnya.

CITT

Ia segera memarkirkan mobilnya, dan ia keluar mobil dengan cepat. Ia sudah sangat terlambat. "Ya ampun, Alvaro Bintang Dimitri! Kamu baru datang? MOS sudah dimulai 1 jam yang lalu!" ucap wanita berperawakan gemuk, rambutnya disanggul rapi, Tingginya hanya se-telinga Bintang, dipadu dengan Make up yang sangat tebal. Kalau kata Bintang sih Ondel-ondel jadi Kepsek.

"Maaf bu, saya lupa. dan saya cuma telat 1 jam. Pasti mereka juga baru dikasih penjelasan Bu" ucap Bintang cuek. Itulah Bintang, cuek, datar, tapi tidak dingin

"Ya sudah, tidak usah dibahas-"

"Siapa yang mau bahas Bu"

Wanita itu pun melotot "Bintang! Sana kerjakan tugas kamu!"

"Daritadi dong Bu" ucap Bintang santai dan berjalan melewati Bu Rita--Kepsek--

===========

X IPA 1

Itu kelas Kaelyn, Tiara, dan gadis yang belum diketahui namanya. Kaelyn memang pintar, jadilah ia masuk kelas IPA 1 . Tiara dan gadis itu pun sama dengan Kae.

Kaelyn duduk dibaris kedua dari pintu, dan ia duduk dipaling depan. Dibelakangnya ada Tiara. Samping kanannya ada gadis itu. "OH IYA!" teriak gadis itu dengan wajah sumringah dan telunjuk yag menunjuk keatas. "Gue belum ngenalin diri ya? Hehe" lanjutnya menyengir.

Kaelyn dan Tiara masih shock  karena teriakannya, mereka masih memegang dada mereka. "Iya lo belum ngenalin diri" ucap Tiara yang sudah tenang walaupun telinga sedikit berdengung. Kalau kalian tanya, sedahsyat itukah teriakannya? ya, sangat dahsyat.

"Okay, gue bakal ngenalin diri gue yang imut ini. Nama gue Nashywa Diandra. Gue biasa dipanggil Dian. Tapi, terserah kalian mau manggil gue apa" ucapnya disertai senyuman lebar.

"em, Dian itu terlalu mainstream. Gue mau manggil Awa." celetuk Kae

"Lho? Terus gue manggil lo apa?" tanya Tiara heboh.

"Apa aja sih" jawab  Nashywa

"Nama lo ribet! Gue gausah manggil lo deh" ucap Tiara kesal seraya mengerucutkan bibirnya.

"HAHAHAHAHAHAHAAHHAHA" tawa Kaelyn dan Nashywa meledak.

Bintang yang sedang di ambang pintu, mendengar tawa mereka. Dan pandangannya terkunci kepada tawa lepas Kae. Ia tidak ingin membuang waktu, menurutnya itu adalah objek yang indah. Ia langsung memfokuskan kameranya kearah Kaelyn dan memotretnya.

Setelah memotret Kaelyn ia langsung memotret anak lainnya yang ada di kelas itu. Dan tentunya, foto Kaelyn yang paling banyak. Dan ia akan membuat folder khusus di laptop.

..............................................

2 hari kemudian....

Kaelyn sudah bersiap dengan seragam yang melekat pas ditubuhnya. ia menguncir rambutnya pony tail , ia juga memakai baby powder, baby cologne, dan lipgloss. Merasa sudah siap, ia langsung turun kebawah.

"Pagi sayang" sapa Bundanya. Ayahnya sedang dinas ke luar negeri. Kevin? ia mungkin masih tidur, kerbau 

"Bun, Kae berangkat sama siapa? Abang masih tidur." tanya Kaelyn sambil mengolesi selai strawberry di rotinnya.

"Bunda anterin aja deh."

"Sip deh Bund"

=================================================================================================