Salahkah Aku MencintaiMu

Chapter 11

Dalam kesempatan konsernya selena selalu mengungkapkan perasaannya .
" bukankah cinta itu tak memendang apapun , karna hati yang memilihnya , aku sangat mencintai marcell yang bukan siapa siapa yang kalian pikir dia hanya memanfaatkanku , tidak , marcell tidak seperti itu , dia begitu tulus mencintaiku ."
ujar selena di sela sela konsernya.

sedangkan aku sendiri bingung harus berbuat apa aku menelpon zayn meminta masukan tapi aku tak mau merepotkannya.

°°°°°°°°°
dan tibalah di mana aku mendapatkan telpon dari salah satu produser terkenal dia mendapatkan nomer ponselku dari media sosialku . aku di bantunya untuk menjadi penyanyi yang terkenal hal hasil dalam watu lima bulan waktu yang singkat aku di kenal banyak orang.

°°°°°°°°°°

°°°°°°°°°°

°°°°°°°°°°

°°°°°°°°°°

°°°°°°°°°°

"huuufffssss hari yang menyenangkan ." ujarku yang berjalan jalan di sekitar komplek rumah.

"mini konter 10kota sudah selesai saatnya bagimu untuk beristirahat." ujar indah yang berjalan di samping kananku .

" kau memang teman terbaik ndah, kemarin juga saya bertemu zayn dan melepas kerindukan kami selama sehari ." ujar ku sambil berlari kecel.

" apa ??? zayn malik ahirnya pulang juga, kenapa kau jahat tak mengajaku menggobrol padahal saja juga rindu kepadanya ." ujar indah kesal .

" kalau begitu nanti kita kerumah zayn saya melepas rindu seperti kita dulu."

"baiklah ide bagus ." ujar indah yang sedang mengiringi langkahku.

sesudah makan siang aku dan indah pun bergegas pergi kerumah zayn. aku indah dan zayn melepas rindu. zayn mengajaku tetap tinggal bersamanya . memang saya telah membeli rumah sendiri tetapi sepertinya aku rindu masa masa seperti dengan zayn dulu. beberapa crew yang ikut tinggal di rumahku mereka tetap berdiam di sana dan hanya aku seoranglah yang pulang kerumah zayn. begitu sedangnya diriku dan zayn bisa tinggal satu atap lagi.

°°°°°°°°°

pagi ini aku bangun pagi karna ada beberapa acara yang harus ku datangi sedangkan zayn sedang sibuk dengan pekerjaanya.

tepat di jam 16'05 aku sampai di depan rumahku. jelas saja zayn belum pulang saat ini , tapi perhatianku teralihkan .karna ku lihat ada seorang wanita yang sedang melihat ke arah rumahku . aku bergegas turun dari mobil dan menghampiri wanita itu tetapi dia bergegas pergi. wanita itu bukan yang pertama kalinya aku melihat dia.

°°°°°°°°°°°°

keesokan harinya wanita itu datang lagi dan melihat ke arah rumahku. aku melawati pintu belakang keluar dari arah belakang dan menunggu di sebelah kiri jalan di rumahku karna dari yang saya lihat dia selalu menuju jalan itu.

wanita itu sedikit kaget melihat saya sudah di hadapannya. perlahan saya mendekatinya dan dia hanya terdiam. saya hanya dapat melihat matanya jelas saja. saya mengetahui mata itu . itu mata wanita yang sangat ku cintai selena gomez, dia membuka masker penutup mulutnya .aku memeluknya erat .

"aku sangat merindukanmu." ujarku sambil memelukanya.
dia tak membalas pelukanku.
aku berjalan dengannya menuju dalam rumahku.

tiba tiba dia menamparku dengan keras.

" aww , sakit ." ujar ku sambil memegang pipiku dan menatapnya.

" sakit, baru di tampar sedikit sudah sakit ? , kau tak memikirkan bagai mana perasaakn ku , sesakit apa peraasaanku saat kau pergi meninggalkanku , aku lagi memasakan nasi goreng kesukaanmu dan kau tinggalkan aku begitu saja." jawabnya dengan nada bergetar dan meneteskan air mata.

" maafkan aku ."

"jangan pernah tinggalakan aku lagi , aku mohon jangan pernah kau meninggalkanku , kau tak perlu membiktikan apa apa." dia memeluku erat.

akhirnya kami bisa bertemu kembali dan melepas rindu kami, aku sempat meneteskan air mata dan selana menghapusnya dengan lembut.

maaf jika ceritanya tidak menarik , tolong beri vote dan vomentnya ya .terimakasih.