I Choose To Love You [BTS FANFICTION]

i'm here

' You're trying everything to get far from me..
I'm trying to hold onto you..
This hurts, seeing us like this hurts
I spend all day, coming up with an excuse to hold onto you,
But you still get far away and it hurts
please don't do this.. '

•AUTHOR POV

"jeon jungkook apa yang kau lakukan disini?! " jungha, ibu jungkook kaget ketika melihat anaknya sedang mengecek ponselnya.

"ini apa eomma? " tangan jungkook gemetar menyerahkan ponsel itu pada eommanya

"jungkook..ini.. "

"malhaebwa eomma!! Itu tidak benar bukan!? Jadi ini alasan kalian menjodohkanku dengan ara? Agar kalian dapat lebih dekat. Jadi ibu ara bunuh diri karena eomma berselingkuh dengan suaminya? Apakah eomma bahkan seorang manusia?!" jungkook tak dapat menahan amarahnya, tengkuknya mengeras

"cukup jungkook! Kau tidak mengerti, ini.. "

Jungkook segera mengambil mantelnya dan melesat pergi dengan marah membanting pintu rumahnya

'Brakk'

•JUNGKOOK POV

aku berjalan sendirian menyusuri jalanan kota seoul.
Tidak ada tempat yang nyaman bagiku selain diluar rumah.
Apakah dia benar-benar eommaku? Haruskah aku menyesal karena dilahirkan sebagai anaknya?

setelah cukup lama berjalan tanpa arah, akhirnya aku memutuskan untuk duduk disalah satu kursi panjang di trotoar.

Ara..
Ah? Kenapa tiba-tiba aku teringat pada yeoja itu?
Besok lusa adalah hari pernikahanku, ya.. aku dijodohkan dengan ara.

Jujur saja akhir-akhir ini aku sering memperhatikannya, namun jin hyung sepertinya juga menyukainya arggh Apakah dunia sesempit ini?

Pandanganku teralih ketika melihat yeoja yang tampaknya sangat familiar sedang berdiri mematung di pagar pembatas jembatan penyeberangan.
Ara? Aku kaget sekaligus gembira melihatnya. Namun kenapa dia berada disana semalam ini?
Sampai beberapa saat lamanya aku terus mengamatinya.
Ada perasaan aneh setiap aku melihatnya, yang tak pernah kurasakan jika melihat yeoja lain, heoksi?..ah aku tidak mungkin menyukainya!

Apa yang akan dia lakukan?! Aku terkejut melihatnya mulai menaiki pagar pembatas.

Dasar bodoh kau bisa jatuh! Aku segera berlari secepat mungkin menyusulnya. Tubuhnya mulai kehilangan keseimbangan.

ANDWAE!!

•AUTHOR POV

"ANDWAE!! "
jungkook menarik tubuh ara yang nyaris saja terjatuh dari jembatan setinggi 15 meter itu.

"ara, ara bangunlah" jungkook menepuk pelan pipi yeoja yang tampaknya sedang pingsan itu.

"apa yang kau coba lakukan.. Kau tahu ini sangat berbahaya bodoh"
Jungkook menggendong ara dipunggungnya, jungkook dapat merasakan detak jantung ara yang memburu.

"jangan lakukan lagi, aku tak mau kehilanganmu.. "

..
.

"ini ambillah, terima kasih sudah menyelamatkanku semalam" ara menyodorkan satu botol yogurt kepada jungkook yang sedang menggunakan earphone.

"aku tidak mau." jawab jungkook pura-pura

"yasudah" ara memutar botol yogurt itu dan hendak meminumnya

"eh jangan-jangan! Kenapa mau kau minum?!" jungkook mengambil lagi yogurt pemberian ara dan meminumnya sampai habis

"dasar rakus" balas ara cuek dan pergi meninggalkan jungkook.

Diam-diam jungkook tersenyum dan meneguk sisa yogurt dari botolnya.

"gomawo chagi" batin jungkook.

"bilang 'terima kasih'!" ucap ara sambil menggubrak meja

"gomawo" ucap jungkook pura pura dingin.

"kau tidak memberiku yogurt juga? " jin merengek sambil menarik narik lengan baju ara

"baiklah aku akan memberimu hal yang jauh lebih baik daripada yogurt" ara tersenyum aneh pada jin.

'uhukk'

jungkook tersedak mendengar perkataan ara "apa maksudnya?? "

"kajja" jin merangkul ara. Mereka lalu pergi meninggalkan kelas diiringi tatapan tajam jungkook.

.
.
Annyeong readers ^^ kali ini ff nya lebih pendek 👻 author lagi kehabisan bahan cerita :'') //curhat

Seperti biasa...

..
..
Vomentnya juseyo 😙
Silent readers hajimaseyo 🔪😓🔪