Puisi 7 : Mendengar Tanpa Di Dengar

459 5 0
                                    


karya : Anggis R


Sering sudah terlantun

Beberapa ragam hayat kata

Yang terurai dalam lingkar telingaku

Dan sering bersama waktu yang berjalan


Kini kesempatanku tuk berucap

Tapi apadaya kata-kataku

Tertolak dan berbalik arah

Dan tidak bisa mengalir alami


Terdengar selalu katanya

Tapi apakah terdengar kataku?

Selalu saja mendengarkan

Tapi kapan aku didengarkan?


Mungkin hanya Tuhanlah

Tempat diriku berteduh

Tempat aku mencari telinga

Telinga pengaduan


Aku tau dan selalu setia

Setia menjadi telinga pengaduan

Tersenyum saat aku tak punya tempat

Tempat seperti telinga pengaduan itu

Jangan DibacaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang