Namaku Yukki Nanasawa. Aku berumur 16 tahun. Aku kelas XI, .
Aku tidak percaya dengan vampire. Apa itu vampire. Vampire itu hanya mitos belaka yang dibuat oleh manusia.
Aku diasuh oleh ayah angkatku. Dia adalah seorang kepala sekolah di Cross High School.
Aku dan teman temanku selalu pergi ketempat yang kami sukai, yaitu Moichi Cafe. Disana kami selalu berbincang dan menikmati makanan yang sangat enak. Aku paling sebal jika salah satu temanku membicarakan V-A-M-P-I-R-E. Aku benci itu. Tapi, demi sahabat aku rela mendengarkannya (meskipun kepaksa). Disinilah ceritaku berawal.
~~~~~~~~~~~
Sepulang sekolah, aku dan teman temanku ; Youka, Sieren, Nakayoshi. Aku dan mereka pergi ke tempat biasa yaitu Moichi Cafe.
"Hei, kalian tau gak? Kalo di daerah hutan Aokigahara ada rumah besar yang dihuni oleh vampire lho." Ucap Nakayoshi.
"Yang bener? Wihh... aku jadi penasaran nih. Eh? Tapi bukannya hutan aokigahara itu angker ya?" Tanya Youka.
"Woy! Aku kan udah bilang, didunia ini gak ada yang namanya Vampire!" Sewotku.
"Kamu tuh kenapa sih gak percaya banget?" Kesal Nakayoshi.
"Iya! Kamu jangan asal percaya kalok itu mitos dong Yuk!" Cerocos Sieren.
"Yaudah! Mendingan kita buktiin. Kita bakal ke hutan Aokigahara ntar malem! Ok?" Ajakku.
"Ok! Kabarin aku ntar." Ucap Nakayoshi.
"Guys? Kalian mau ikut gak?" Tanyaku.
"Boleh deh boleh!" Serentak Youka dan Sieren.
Lalu aku pun pulang kerumah. Setelah sampai dirumah. Akupun istirahat.
Pas malam hari, aku minta izin ke ayah angkatku untuk membolehkan aku dan teman temanku cuti 5 hari. Aku pun membereskan semua barang barang yang aku butuhkan selama 5 hari.
"Kamu itu sebenernya mau kemana?" Tanya ayahku.
"Um.. mau liburan aja. Emang gak boleh ya?" Jawabku.
"Emang mau liburan kemana?" Tanya ayahku lagi.
"Ih! Ayah kepo deh!" Jawabku.
(Ayahku tertawa)
"Aku.. pergi dulu ya." Ucapku.
"Ya." Jawab ayahku.
Lalu akupun pergi ke Moichi Cafe untuk makan malam sekalian bertemu ke3 temanku.
"Hei!" Serentak ke3 temanku.
"Hei! Jadi kan?" Tanyaku.
"Tentu!" Jawab Nakayoshi.
Lalu, kamipun naik kereta.
Setelah sampai, kami pun berjalan ke arah hutan Aokigahara.Setelah masuk ke kawasan hutan, kami dikagetkan oleh sesuatu.
"Ksssk kssk." Suara semak semak.
"Si..siapa tuh?" Merinding Sieren.
Lalu, muncullah seorang kakek kakek berambut pirang menghampiri kami.
"Sedang apa kalian disini?" Tanya kakek itu.
"Umm.. kami sedang mencari rumah. Kami tersesat." Ucapku.
"Oh. Yasudah. Ayo ikut aku. rumahku ada disana. Kalian boleh tinggal sementara disana." Ucap kakek itu lagi.
"Yeayy!!!" Girang Youka dan Nakayoshi.
"Oh ya, nama kakek Ichiou. Panggil saja Ichiou."
Lalu, kami pun mengikuti kakek tersebut.
Sampailah kami di rumah kakek tersebut. Rumahnya itu besar banget kayak istana.
"Ayo masuk." Tawar kakek itu.
"I..iya kek." Jawab kami serentak.
Lalu kami pun masuk.
"Maaf. Setiap kamar hanya memiliki 1 springbed. Jadi kamar kalian terpisah." Ucap kakek itu.
"I..iya gpp kok kek." Jawabku.
Lalu kami ke kamar masing masing.
Akupun langsung berbaring di springbed. Rasanya capek banget... gak kuat. Gara gara sepanjang jalan harus menyusuri jalan. Lalu, akupun tertidur.
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm A Vampire Family?
VampireYukki, anak SMA yang tak percaya dengan vampire pun ternyata adalah keturunannya. Warning! Ada adegan yang tak layak untuk dibaca!