"Beeeeen!!!! Come on!!"seru seorang anak perempuan. Anak laki-laki yang dipanggilnya Ben berusaha mengikutinya. Tapi sepertinya dia kesulitan untuk mengikuti temannya. Apalagi hujan turun dengan derasnya. Ya, kedua anak itu bermain hujan-hujanan di sebuah lapangan basket.
"Selena, hati-hati!!"seru anak laki-laki yang dipanggilnya Ben itu. Selena hanya tertawa dan terus berlari dan bermain di genangan air. Karena kurang hati-hati, Selena malah jatuh terpeleset di genangan lumpur. Ben langsung menghampirinya.
"Aku kan sudah memintamu untuk hati-hati!! Kamu nggak apa-apa?!"tanya Ben khawatir. Selena hanya memasang wajah tanpa dosa dan mencipratkan genangan air itu ke Ben. Tentu saja Ben tidak terima, dia pun membalasnya. Selena hanya tertawa sambil terus membalas serangan Ben. Tapi kemudian tiba-tiba tawanya terhenti, tatapan matanya tampak sedih. Ben tampak bingung, tidak biasanya Selena langsung terdiam begitu, dia jadi menghentikan serangannya.
"Ada apa?"Tanya Ben heran. Selena hanya menggeleng dan berusaha tersenyum.
"Oh iya, aku mau memberikan sesuatu....."Selena mengeluarkan sesuatu dari kantong jaketnya dan meletakkannya di telapak tangan Ben.
"Huh?! Kenapa kamu memberiku gelang?"Tanya Ben bingung.
"Memangnya aku nggak boleh memberimu sesuatu?! Aku juga punya yang sama"kata Selena seraya menunjukkan gelang hitam yang melingkar di pergelangan tangannya.
"Aku kan cuma bertanya"kilah Ben.
"Nggak apa-apa kok, aku cuma ingin memberimu sesuatu, anggap aja tanda persahabatan kita"kata Selena, entah kenapa sorot matanya kembali terlihat sedih. Tapi dia tetap bermain di genangan air. Hujan masih turun dengan deras.
"Hei Ben.... Kalau kita berpisah, apa kau akan tetap mengingatku?"Tanya Selena tiba-tiba.
"Heh?! Kenapa bertanya begitu?! Kamu mau pindah?"Tanya Ben kaget.
"Aku cuma bertanya, Ben..."kata Selena.
"Hmm.... Pasti, aku nggak akan melupakanmu, tenang aja"kata Ben lengkap dengan senyum manisnya. Entah kenapa Selena merasa berdebar-debar melihat Ben tersenyum. Hujan turun semakin deras.
"Sepertinya makin deras, aku pulang duluan ya, Bye Ben~~~"kata Selena. Tapi sesaat kemudian dia berbalik dan mencium pipi Ben.
"Thank you, for everything"kata Selena pelan sebelum berlari pergi. Ben memandangi kepergiannya dengan bingung dan kaget seraya menyentuh pipinya. Walau hujan masih turun dengan deras dan udaranya dingin, tapi wajahnya terasa panas karena malu.
"Kenapa ya?!"gumam Ben bingung.
KAMU SEDANG MEMBACA
On the Rainy Day
FanfictionMereka berpisah saat hujan, mereka bertemu kembali juga saat hujan. Mereka mengetahui perasaan satu sama lain pun juga saat hujan. hujan membuat mereka saling mengingat satu dengan yang lain dan hujan jugalah yang menghubungkan mereka BejoxOC fanfic...