Hurt

1.5K 108 55
                                    

Seohyun dan keluarga sedang makan pagi di ruang makan, Seohyun tidak bisa menyembunyikan rasa bahagianya hari ini, kadang dia tersenyum sendiri jika mengingat kejadian kemarin, hanya membayangkan mata Taehyung yang menatapnya penuh rasa cinta saja sudah membuat jantungnya memompa lebih cepat, astaga sepertinya Seohyun benar - benar sudah tergila - gila dengan Kim Taehyung.

"Sudah lama Appa tidak melihat anak gadis appa tersenyum ceria seperti itu, apalagi kemarin kau tidak ikut sarapan pagi" Kata Tuan Jeon saat memergoki Seohyun sedang tersenyum, tapi sepertinya Seohyun sedang asyik dengan lamunannya sehingga mengabaikan Appanya.

"Percuma Appa, dia tidak akan meresponmu, aku rasa noonaku sudah gila, bagaimana ini Appa? Aku adalah anakmu satu - satunya yang waras" jawab Jungkook

Tak

"Yak!! Aku mendengarnya!!!" Seohyun memukul kepala Jungkook dengan sendok yang ada di tangannya

"Appo, kau jahat noona" Jungkook mengusap - usap kepalanya yang terkena amukan noonanya.

"Jadi? Apa yang membuatmu lebih bahagia seperti itu sayang?" Tanya Tuan Jeon pada anak sulungnya, Seohyun tersenyum dan menunduk malu

"Kau masih ingat Kim Taehyung kan yeobbo? Kim Taehyung, anak Jisung oppa dan Boyoung unnie" jawab Nyonya Jeon, Tuan Jeon tampak menaikkan satu alisnya

"Mantan kekasih Seohyun?" Tanya Tuan Jeon memastikan

"Iya, dan kau tahu kan yeobbo semenjak Seohyun putus dengan Taehyung dia menjadi murung, dan tidak memiliki kekasih satupun, bahkan dekat dengan lelaki saja tidak, sekarang Taehyung kembali dan mereka kembali berkencan" Kata - kata Nyonya Jeon sukses membuat wajah Seohyun merona.

"Aigoo, sepertinya Appa akan segera mempunyai menantu, jadi kapan Taehyung melamarmu? Bukankah umur kalian sudah sama - sama matang untuk membangun rumah tangga?"

Deg

Pertanyaan Tuan Jeon membuat hati Seohyun berdenyut nyeri, dia memang menginginkan menikah dengan Taehyung, tapi urusan perjodohan Taehyung belum terselesaikan, statusnya dan Taehyung sekarang saja masih belum jelas.

"Tidak secepat itu Appa, Taehyung hyung masih harus mengurus beberapa hal untuk menikahi noona, dan aku pastikan urusan itu harus selesai dulu sebelum dia melamar noona, aku tidak akan membiarkan noona jatuh padanya sebelum dia menyelesaikan urusannya" Ucap Jungkook, nada suaranya terdengar dingin, Tuan dan Nyonya Jeon sampai kaget karena anak bungsunya berbicara sedewasa itu.

"Urusan? Urusan apa itu kookie?" Tanya Tuan Jeon

"Sudahlah Appa, kalau sudah selesai nanti aku ceritakan" Jungkook meletakkan sendoknya lalu bangkit dari duduknya

"Aku sudah selesai, noona aku tunggu di mobil, kau ku antar pagi ini" kata Jungkook pada Seohyun

"Tapi Taehyung bilang akan mengantarku kookie"

"Tidak jadi, aku sudah menghubunginya tadi jika kau berangkat denganku, ayo atau kau akan terlambat, sebagai pimpinan bukankah seharusnya kau memberi contoh yang baik?" Jungkook membungkuk sopan pada kedua orang tuanya lalu pergi meninggalkan ruang makan

"Ada apa dengan anak itu hyunie? Dia sensitif sekali jika kita membahas masalah Taehyung" tanya Nyonya Jeon heran

"Tidak tahu eomma, mungkin dia cemburu pada Taehyung karena bisa mendapatkan wanita secantik aku" jawab Seohyun asal

"Aku mendengarnya Jeon Seohyun!! Dan perlu kau tahu gadis - gadis yang mengantri untuk menjadi kekasihku lebih cantik dan seksi dibandingakan denganmu" Seohyun terkikik geli mendengar jawaban dari adiknya

WeddingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang