Yogyakarta, 08 Juni 2016, 01.45
Tangis dan tawa adalah hal biasa. Tangis dan tawa, refleksi dari perasaan. Semua orang pernah melakukannya.
Menangislah sepuasmu, jika itu bisa menghilangkan semua kesedihanmu. Tertawalah sepuasmu, jika itu membuatmu bahagia.
Nyatanya, walau seluruh tangis dan tawa dikeluarkan semuanya, kesedihan tetap ada. Kebahagiaan tetap berlalu. Kesedihan tak bisa dihilangkan hanya dengan mengumbar air mata.
Kebahagiaan tak bisa diukur dari seberapa besar dan banyaknya tawa. Kebahagiaan justru adalah ketenangan. Kebahagiaan itu adalah di mana tawa dan tangis tidak ada lagi. Terlihat mudah, namun sulit dicapai
KAMU SEDANG MEMBACA
Sebutir Benih (Filosofi Hidup)
Não FicçãoKategori: Semua umur Sebuah buku yang berisi folosofi hidup. Berisi berbagai macam quotes dan analogi yang bisa dijadikan renungan buat kita semua. Hak cipta terlindungi. Dilarang menjiplak apa yang tertulis di buku ini. Jika ingin mengutip kata-kat...