Love Is Not a lie

(1)

Pagi yang begitu cerah di musim semi ini. Bunga bunga sakura mulai bermekaran dan beberapa bahkan telah terbang mewarnai kota seoul degan warnanya dan wangi nya yang begitu membuat hati nyaman.

Di pagi yang begitu indah ini beberapa orang pria sedang berkumpul bersama disebuah cafe. Mereka adalah sahabat yang sudah berteman sejak lama. Hoya, woohyun, dongwoo dan yang terakhir kim Myungsoo yang paling muda.

"Wah, senang ya bisa berkumpul bersama seperti ini" ujar dongwoo

"Iya, akhir akhir ini kita tak sering berkumpul lagi, kenapa ya?" Tanya woohyun pura pura bingung

Pasalnya dia sedang menjebak temannya yang paling muda.

"Kenapa? Ya jelas lah kalian kan selalu saja pergi berkencan dengan pacar kalian!" Teriak Myungsoo

Dan dia benar benar terjebak dalam permainan temannya. Teman temannya langsung tertawa saat itu juga.

Kim Myungsoo. Pria tampan bermata elang dan berasal dari keluarga kaya. Ibu dan ayahnya adalah pemilik dari salah satu perusahaan ternama di korea. Myungsoo itu pria yang dingin, dia hanya bersikap hangat pada orang orang yang dekat dengannya saja. Bisa dibilang dia pria yang sempurna. Banyak wanita yang begitu menggemari ya dan beberapa bahkan sampai menembak nya. Tapi myungsoo selalu menolak, menurutnya wanita itu terlalu merepotkan.

" Kenapa malah tertawa??!!" Teriak marah Myungsoo.

"Makannya cari pacar sana!! " kata hoya

"Aku juga bisa kok mengencani seorang gadis tapi aku masih belum tertarik" ujar Myungsoo

"Tidak tertarik?? Bilang saja kau tak bisa mendapatkan pacar. Dasar tidak laku" hina dongwoo.

"Apa kau bilang? Aku ini kaya , tampan , pintar. Mana mungkin orang seperti Ku tak bisa mendapatkan pacar"

"Aku tak percaya, buktinya sampai sekarang kau masih saja sendirian" sindir woohyun

"Hei kalian berhentilah menghina ku!!"

"Kalau begitu ayo kita bertaruh" usul hoya.

Mereka saling melempar senyuman satu sama lain dan dari gerak gerik nya Myungsoo bisa tau jika mereka telah merencanakan ini sejak awal.

"Taruhan seperti apa?"

"Kau ingat anak fakultas yang satu jurusan dan sekelas dengan mu dan woohyun, dia gadis yang begitu pendiam. Kalau tidak salah namanya lee sungjong?" Tanya dongwoo

"Lee sungjong? Ah, iya dia gadis yang suka pergi ke perpustakaan dan rambutnya itu panjang ya"

"Iya itu dia. Ayo kita bertaruh kalau kau bisa menjadikannya sebagai pacarmu dalam waktu dua minggu kami akan berhenti mengejek mu dan kalau kau kalah ya kau harus mentraktir kami semua makan di restoran setiap harinya selama sebulan penuh" ujar hoya

"Itu tidak adil! Kalian dapat keuntungan sedangkan aku tidak!!"

"Baiklah kau ingin apa jika kau menang?" Tanya woohyun

"Em, aku ingin mobil sport merek terbaru"

"Hei, kau kan baru membeli mobil sport seperti itu satu minggu ya lalu kan??" Kata hoya kesal

"Biar saja. Kalian kan tau hobi ku itu mengoleksi mobil"

"Yah, terserah kau saja lah" kata dongwoo

"Jadi kalian setuju?"

"Iya kami setuju. Ingat dalam waktu dua minggu sungjong harus menjadi pacar mu"