Author pov.
Disisi lain...
Di perjalan pulang, prilly tak sengaja melihat kerumunan orang orang yg sepertinya sedang berlomba..
" itu ada apaan sih ? " gumam prilly. Dengan rasa penasaran prilly pun turun dr mobilnya dan berlalu menghampiri kerumunan orang orang yg sedang bertepuk tangan dan di sertai dengan sorakan itu.
" eh ada apaan sih ? " tanya prilly pd salah satu penonton disana.
" oh..ini ada acara lomba, lomba balap motor " ujar orang itu yg di balas anggukan oleh prilly.
Prilly pun melihat sekelilingnya dan tak sengaja ia melihat seorang gadis yg sudah tak asing lagi baginya
" milaaa " panggil prilly setelah melihat sahabatnya mila yg juga ada disana.
" heyy prilly " sapa mila yg sudah berada di dekat prilly.
" loe kok bisa ada disini sih ?" Tanya prilly.
" biasalah..gw ikut lomba ini juga, loe gk mau ikut, loe kan dulu jago banget tuh balap motornya " ujar mila.
" iyasih, tapi kan gw masih trauma sama kejadian 4 tahun yg lalu " bls prilly lesu.
" tapikan apa salahnya kalo loe mulai dari awal dan lupain semua kejadian itu...gw yakin itu gk akan terjadi lagi sama loe" ujar mila yg membuat prilly sedikit berfikir.
" hm..iyadeh gw coba " ucp prilly yg dibalas senyuman oleh mila.
" tapi kalo bokap gw tau gimana ? " ucp prilly yg terlihat gelisah
" loe tenang aja...selama ada gw keadaan akan aman dan terkendali " ujar mila yg membuat prilly terkekeh
" iyadeh iya " kata prilly kemudian tertawa.
Mila bahagia akhirnya sahabatnya, prilly kini kembali. Ya dulu memang prilly adalah anak motor. Tapi semenjak kejadian 4 tahun yg lalu yg telah menimpanya dari situlah prilly di larang oleh kedua orang tuanya untuk mengendarai motor lagi. Dan semenjak itu pula prilly menjadi anak yg pemurung dan menjadi anak yg susah diatur.
Mila sebenarnya juga mengetahui jika akhir akhir ini sahabatnya itu tengah menyukai seseorang, dan itu membuat mila semakin bahagia.
" yaudah kalo gitu ntar malem kita keluar. Gw tunggu loe di parkiran sana " tawar mila sambil menunjuk tempat yg ia janjika.
" ngapain ? " tanya prilly.
" gw nantang loe buat balapan..loe harus bisa ngebuktiin kalo sahabat gw ini udah kembali seperti dulu lagi " ujar mila sambil tersenyum.
" ok gw akan ngebuktinn kalo sahabat loe yg cantik ini sudah kembali " ucp prilly yg memasang muka pd nya.
" eh yaudah gw cabut dulu yaa udah sore nih " ucp prilly lagi sambil melihat jam yg melekat di tangannya.
" yaudah sampai ketemu nanti malem ya " ujar mila sambil melambaikan tangannya.
" ok byee " blas prilly kemudian memasuki mobilnya dan berlalu meninggalkan mila.
SKIP MALAM HARI....
Prilly pov.
Sekarang aku sedang bersiap siap ingin bertemu dengan mila. tapi rasa gelisah tiba2 saja menghampiriku. Aku bingung jika aku ketahuan nanti apa yg harus ku katakan padanya.
Ntahlah mendingan sekarang aku memikirkan bagaimana caranya aku keluar dari rumah ini tanpa sepengetahuan orang tuaku dan juga sisi.
Aku mondar mandir di depan pintu kamarku sampai akhirnya aku menemuka satu ide yg muncul di otak cerdas ku ini.
Aku mengambil kain panjang yg terletak di atas lemari kemudian mengikatnya di pinggir balkon kamarku.
Dengan susah payah aku turun hanya menggunakan kain panjang itu dan akhirnya aku bisa keluar tanpa sepengatahuan mereka.
" huhh akhirnya " gumamku. Kemudian berjalan dengan cara mengendap ngendap untuk keluar dari pintu pagar rumahku.
******
Sekarang aku sudah berada di tempat yg sudah di janjikan mila tadi siang.
" prilly..." ku alihkan pandanganku ke arah orang yg memanggilku dan ternyata itu adalah mila sahabatku.
" hayy prill " sapanya
" hay juga mil.." sapaku balik.
" yaudah yukk sekarang loe harus siap siap karna lomba bentar lagi di mulai " ucap mila to the point yg lansung ku balas anggukan.
Vote and comment
KAMU SEDANG MEMBACA
Aku Atau Adikku ?
FanfictionKenapa semuanya lebih memilih sisi daripada diriku ?. Kedua orang tuaku lebih menyayangi sisi dari pada aku. Sekarang aku menyukai seseorang, tapi orang itu ternyata juga menyukai adikku sisi. KENAPA SEMUANYA HANYA SISI, SISI DAN SISI.......#pri...
