Pada Sebuah Pintu II

121 0 0
                                    

Kepadamu pintu, dongeng-dongeng lebih dulu menyebut namamu, sebelum bisikan sepi menjadi kunang-kunang yang menidurkanmu.

Lelaki Dibalik luar Pintu

"Aku tidak tahu apa nama apa yang harus kuberi untuk Juli ini, rindu yang ingin menyatu" ucap lelaki diluar pintu seperti tak bersuara serupa yang terdiam, lalu mendapati langit menjelma lengan-lengan duka yang mendekapnya. Diluar begitu gigil, tiup yang lirih menjatuhkan daun dan menggugurkan kelopak bunga. Bunyinya seperti debur yang memukul-mukul jantung. Seolah sunyi berawan di balik tarian, bertutur cakrawala menanti asa, menyeruput masa. "Ada apa balik dalam pintu ini? Aku ingin masuk, Hangatkah?"

Lelaki Dibalik dalam pintu

" Aku tahu apa nama yang harus kuberi untuk Juli ini, rindu yang tersambut" Didalam begitu hangat ingin mendekap lebih dekap tanpa peduli siapa dibalik pintu. Tak ada gigil, hanya nyanyian cupid dimana mana menari menunjukkan arti didalam ini. Begitu hangat...

Kepadamu pintu, dongeng-dongeng lebih dulu menyebut namamu, sebelum bisikan sepi menjadi kunang-kunang yang menidurkanmu tentang dua lelaki pada sebuah pintu yang sama...

Kumpulan SajakWhere stories live. Discover now