Stick Out

53 5 0
                                    

So, it's not gonna be easy. It's gonna be really hard. We're gonna have to work at this every day, but I want to do that because I want you. I want all of you, forever, you and me, every day. Will you do something for me, please? Just picture your life for me? Thirty years from now, forty years from now? What's it look like? If it's with him- go. Go! I lost you once, I think I can do it again, if I thought that's what you really wanted. But don't you take the easy way out." --- The Notebook

Ketika membuka mata yang gue dapatkan adalah pemandangan yang paling indah sepanjang masa hidup gue. Lo pada mau muntah? Silahkan gue gak ngelarang karna ini emang dari dasar hati gue yang paling dalem *ajegile bahasa gue.

Gue ngeliat wajah polos Aldo mines muka tengilnya yang nyebelin tidur pules banget sambil dia menggumamkan sesuatu yang gak jelas. Kayaknya dia lagi sibuk beraksi di dalam mimpinya. Gue senyum senyum ngeliat muka dia. Tangan gue bergerak nyentuh jidat dia yang mengkerut entah apa yang dihadapin dalam mimpinya. Tapi setelah gue nyentuh keningnya yang mengkerut perlahan lahan wajahnya mulai rileks. Gue lega liat dia tidur dengan nyenyak lagi setelah tadi dia sempat mengernyit beberapa kali.

Saat gue hendak memegang pipinya tiba tiba dia menggumamkan sesuatu. Gue mencoba untuk mendengarnya lebih jelas "Hmm Raa.."

Dia manggil nama gue? Demi apa?! Gue langsung kegirangan bangkit dari tiduran menyamping gue jadi tengkurap sambil memandangi Aldo menunggu apalagi yang mau dia katakan lagi. Tapi ternyata Aldo langsung membuka matanya dan menangkap basah Clara yang tengah memandanginya. Gue speechless dan kicep ngeliat dia yang natep gue dalam diam. Karna gaada tanda tanda dia mau ngalihin pandangannya gue memutuskan untuk memunggungi dia sambil mengumpat dalam hati. Sial banget gue ya Allaah!

Gak lama dia menguap sambil mengulet sebelum dia bangkit duduk di ranjang gue. "Kok lo di kamar gue sih Ra? Semalem kita abis ngapain?" tanya Aldo dengan wajahnya yang minta ditabok. Tai! Dipikir kita abis one night stand apa dasar otak mesuumm! Gue baru inget Aldo kalo bangun tidur otaknya jadi idiot. Pernah gue nyuruh dia yang baru bangun tidur jemput di PIM, gue nunggu sampe kesel tiba tiba dia nelpon gue misuh misuh kalo dia udah nyampe Margo City. Kan idiot ngapain gue jauh jauh ke depok sedangkan ada Mall yang lebih gede deket rumah.

***********************************

Drrtt...drrtt..

3 new messages

From : Rey Oppa

Ra dimana?
Jalan yuk..
Gua tiba tiba BM ke Ragunan dah

To : Rey Oppa

Lah random abis lo kak..
Yaudah gua siap siap dulu

From : Rey Oppa

Hahaha emang.
Gua jemput set jam lg ya

To : Rey Oppa

Ajagile 2 jam lagi lah kak
Baru bangun gue setdah

From : Rey Oppa

Yailah Jubaedah gausah dandan! Cuma liat binatang juga.
Lo mau monyet terpesona ama lo?

To : Rey Oppa

Iye dah nyatok dikit aja hehe..

"Chattingan ama siapa lo cengar cengir gitu?" kepo Aldo.

"Oppa gue." Clara melempar hp nya dan mengambil handuk sambil berjalan ke arah kamar mandi."

"Cih si oppa cantik? Mau kemana lo ama dia?"

"Kata siapa gua mau jalan ama dia?" teriak Clara dalam kamar mandi. Aldo menyusulnya dan membuka pintu saat Clara hendak membuka baju.

Just Friend. Maybe?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang