Makan malam

664 51 6
                                    

Sore hari menjelang malam, terlihat langit sudah berwarna jingga karena efek dari terbenamnya matahari. Terlihat seorang yeoja sedang meratapi nasibnya sendiri di kamar yang luas dan bernuansa gelap sesuai dengan pemiliknya yang dingin (choi minho).

Tok...tokk...tokk...

Terdengar suara ketukan pintu dari luar, menandakan ada seseorang yang sedang menunggu di balik pintu yang bercorak indah itu. Sulli yang mendengar suara tersebut langsung terlonjak kaget dan mengusap air matanya.

" Ah.......iya tunggu sebentar " ucapnya parau karena efek dari nangis yang terlalu lama.

" palli...palli...semua sudah berkumpul di ruang makan " ucap seorang namja yang tak lain adalah adik minho yaitu taemin.

Dengan nafas yang tergesah-gesah, sulli langsung berdandan untuk menutupi matanya yang bengkak karena efek dari menangis yang berkepanjangan. Memakai dress selutut berwarna pink dan rambut yang di biarkan terurai. Sangat cantik jika dibayangkan.

Sulli melangkahkan kakinya keluar kamar, menuruni beberapa anak tanggah, berjalan dengan anggun sampai di ruang makan. Di sana sudah terlihat sebuah keluarga besar choi sedang berkumpul dan bercanda ria.

" hei...hentikan gurauan kalian menantu cantik eomma sudah datang " ucap perempuan paruh bayah menghentikan semua kelakuan yang terjadi dan menjemput menantunya.

" cantik sekali kakak iparku, rasanya aku ingin memacarinya saja...hehehahahehe " gurauan taemin yang membuat semua orang tertawa kecuali minho yang menampakkan muka datarnya.

" ah...sudahlah mari kita makan, jangan menggoda menantuku terus menerus nanti ia jadi malu " ucap appa minho menyuruh semua orang makan. Pipi sulli seketika berubah menjadi merah seperti tomat.

Minho pov

Semua orang memang memujinya dari luar. Tidak ada yang tahu bahwa hatinya itu sangatlah busuk. Membunuh orang yang tidak bersalah namun tidak mau mengakuinya. Jelas-jelas ada buktinya masih saja menyangkal, Batinku dalam hati.

Sampai segitu dulu yach, aku capek nulisnya. Kondisi badan juga tidak memungkinkan. Mungkin 2 hari kedepan aku ngga post cerita dulu yach karena aku sakit. Ini pun aku maksain. Ingat vommentnya yach 😘😊

MianhaeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang