Voice

7.8K 429 3
                                    

Jika kau kembali bertanya padaku tentang lagu apa yang kusuka, aku takkan pernah menjawabnya.

Ya, aku bukanlah orang dengan begitu banyak kegemaran dan ketertarikan terhadap salah satu jenis musik tertentu.

Tapi, jika aku memang harus menjawab pertanyaan bodoh ini, maka musik yang paling kuinginkan untuk kudengar seumur hidupku adalah suara gadis itu.

Entahlah, aku hanya ingin mendengar setiap nada yang keluar dari kedua belah bibirnya.


Namun seperti yang kau sudah duga, aku takkan pernah memberitahu hal ini kepada siapapun. Bahkan kepada pecundang itu, Naruto. Walau sepertinya ia sudah menyadari semuanya.

Ya, aku menyukai suaranya.

Tidak, gadis itu tak perlu bernyanyi atau apapun. Karena hanya dengan bicara saja, suaranya bahkan sudah terdengar seperti musik di telingaku.

Orang orang selalu berhati hati jika mereka diharuskan untuk berhadapan denganku. Mereka akan sebisa mungkin berada dalam jarak aman dan aku takkan mempermasalahkan hal itu.

Tapi seorang Haruno Sakura tak pernah ragu untuk berdiri dihadapanku, memanggil namaku seperti yang telah biasa ia lakukan setiap hari.
Gadis ini tidak menganggapku sebagai suatu bahaya dan akupun cukup heran dengan hal itu.

Dengan nada tenang, ia berbicara denganku. Kata demi kata, sapaan demi sapaan. Dan itu cukup membuatku senang.

Sasuke-kun !

Ya, ia selalu memanggilku dengan suffiks "kun", dan aku tak keberatan.
Suaranya yang dahulu kuanggap mengganggu, kini menjadi melodi favoritku setiap hari.

Entahlah, aku bahkan tak mampu menjelaskannya.

Suaranya mampu melenyapkan kewarasanku.

Tidak, suara gadis ini tak pernah dibuat buat. Ia tak pernah berusaha untuk berpura pura dihadapanku.

Suaranya saat ia memanggilku.

Suaranya saat ia meneriakkan namaku di malam itu.

Suaranya saat ia menangis, memintaku untuk kembali.

Dan yang menjadi kegemaranku adalah suaranya ketika ia memberitahuku bahwa perasaannya takkan pernah berubah.

SHANNAROOOO !!

Mungkin kau menganggapku gila.

Tapi sebuah kata yang menjadi ciri khas nya itu juga telah berhasil menarik perhatianku.

Ya, sebuah kata yang ia teriakkan setiap kali ia menunjukkan kebolehannya dihadapan lawan.

Aku juga takkan pernah melupakan teriakkannya di garis depan saat kami harus mengahadapi musuh terbesar di sejarah dunia shinobi.

Suaranya penuh semangat dan keyakinan.

Suara miliknya memenuhi udara hari itu. Saat satu per satu musuh tumbang dihadapan ratusan pasang mata yang menyaksikan kemampuannya.

Suaranya yang penuh dengan kepercayaan diri saat ia, Naruto, dan aku berdiri saling berdampingan untuk pertama kalinya dalam beberapa tahun, ketika dunia terjebak dalam perang yang mengerikan itu.

Suara yang meyakinkan kami bahwa ia merupakan seorang gadis yang berbeda.

Dan yang meyakinkanku bahwa aku takkan pernah lelah mendengarkan suara itu sepanjang sisa hidupku.

Suara yang ingin kudengar lagi dan lagi.

AnswersTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang